Bring Me To Life

2.6K 208 43
                                    

Fanfic crossover pertama gue. Sebagian besar tokoh milik Square Enix. Di sini Sakura memakai raga Lightning Claire Farron dari Final Fantasy XIII.

Happy reading minna^^

.

.

.

.

.

.

Mimpi itu terasa sangat nyata. Seperti mimpi panjang di pertengahan musim semi. Ketika bunga-bunga sakura bermekaran dan kelopaknya berjatuhan. Aku melihat seorang gadis berwajah jelita yang memiliki mata emerald yang jernih. Rambut merah mudanya yang ikal tergerai indah menjuntai di punggungnya.

Tunggu dulu?

Mata emerald?

Rambut merah muda?

Kenapa gadis itu memiliki warna mata dan rambut yang sama sepertiku?

Yang membedakan kami hanyalah garis wajahnya lebih tegas dan rambutnya ikal. Sedangkan wajahku memiliki guratan yang lebih lembut serta rambutku lurus dan pendek sebahu.

Siapakah gadis cantik bergaun putih itu? Kenapa dia selalu muncul sembari tertawa dan berlarian bersama seorang pemuda berambut hitam kebiruan yang ketampanannya bisa dibilang tidak manusiawi di sebuah taman yang sangat indah?

Siapa dia? Atau lebih tepatnya siapa mereka?

.

.

.

.

.

.

Emerald itu mengerjap beberapa kali, mencoba menyesuaikan kedaan cahaya di sekitarnya. Sebuah lampu kristal tergantung di atas langit-langit. Ranjang berukuran queen size yang ditempatinya terasa sangat nyaman dengan seprai berwarna krem yang terbuat dari sutra.

Cahaya matahari cukup menyilaukan tatkala tirai di samping kirinya perlahan sengaja dibiarkan terbuka.

Sesosok pria paruh baya tergopoh-gopoh berlari menerjangnya. Menghujaninya dengan ciuman di dahinya. Mata sang pria tampak berlelehan air mata menatap sendu dirinya. Entah siapakah pria yang ada di hadapannya ini. Sakura tidak tahu. Bahkan tidak merasa mengenalnya.

Pria di depannya ini memiliki warna rambut merah muda tua yang sedikit keunguan, mengingatkannya pada warna rambut ayahnya sendiri, Haruno Kizashi. Hanya saja rambut pria itu tidak berbentuk bintang.

"Anda... Siapa?" Sakura tampak kebingungan menatap pria asing di depannya itu.

"Apa karena kau tertidur terlalu lama sampai melupakan ayahmu sendiri, Sayang?"

Sakura bergeming, "Ayah? Tapi ayahku..."

"Ini aku ayahmu, Nak. Ardyn Izunia. Kau adalah putriku. Claire putri cantik kesayanganku. Lightning Claire Izunia." potong pria bernama Ardyn itu cepat.

"N-namaku adalah Claire?"

Pria bernama Ardyn itu mengangguk.

Dan Sakura merasakan sakit kepala yang sangat hebat menerjangnya tanpa ampun. Gadis itu pun pingsan. Lalu semuanya gelap.

***

Seorang pria tua berjenggot putih yang juga mengenakan jubah kebesaran berwarna putih duduk dengan berwibawa di depan Ardyn. Sang Kaisar Niflheim, Iedolas Aldercapt memberikan tatapan penuh simpati, si pria tua bermaksud menjenguk putri tangan kanan kepercayaannya itu.

Goddess & The Crown PrinceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang