- Dasar jodo

151 11 0
                                    

Usahakan vote sebelum membaca.

Tandai typo gais😂

Selamat membaca😙

••••

Setelah kejadian itu rasanya avsent seperti tidak punya wajah. Ia sangat malu saat berpapasan dengan vely. Namun vely tidak bereaksi apa-apa. Ia hanya tersenyum seperti biasanya.

Vely bukan pendendam namun setidaknya ia ingat. Ingatan itu cukup ia simpan sendiri biarlah menjadi kenangan, setidaknya avsent pernah membuatnya tersenyum walaupun akhirnya ia menangis karnanya.

Kabar Berita tentang vely dan avsnet putus tersebar luas di sekolahnya. Vely belum memberitahu siapapun tentang kandasnya hubunganya bersama avsent.

Namun yang tak bisa vely mengerti mereka semua tau dari mana kalau vely putus. Apakah avsent sudah membocorkannya.

Persetan dengan semuanya. Vely tidak ingan mengungkit masalah itu lagi. Yang lalu biarlah berlalu. Avsent hanyalah masalalu, kini ia harus menatap masadepannya.

Vely duduk di bangkunya di sebelah deti.

"Vel lo beneran putus?"tanya deti hati-hati.

Vely mengangguk menanggapi.

"Kok bisa? Siapa yang mutusin?"tanya deti banyak. Deti orangnya tidak sehoboh deta jadi nada bicaranya masih dalam batas wajar.

"Avsent putusin gue"jujur vely. Mengatakannya cukup menyakitkan, namun memang itu kebenarannya vely tidak pandai menyembunyikan kebohongan.

"Kok bisa, ada masalah?"

Vely menggeleng. "Kita putus secara baik-baik"raut wajah vely menunjukan ada luka yang tak terbaca.

"Raut wajah lo berkata engga"selidik deti.

Vely menarik napasnya dan menghembuskannya secara perlahan"Avsent sayang anna"

"Anna? Yang lagi deket sama kafka?"

Vely mengangguk"iya,"

"Terus kafka? Dia"

"Gue gak tau"potong vely cepat.

Kafka dan asep datang masuk kedalam kelas. Asep sempat melirik ke arah vely namun kafka berjalan lempeng menuju bangkunya.

Vely melihat ke arah kafka. Laki-laki itu menampilkan ekspresi raut wajah biasa saja. Apakah kafka tau kalau avsent sekarang mendekati anna.

***

Anna memejamkan matanya di atas meja dengan tangan sebagai bantalnya. Telinganya memakai hedset sambil menghayati lagu yang di dengarnya.

Kerecokan di kelas tak terdengar di telingan anna, suara bising seolah tergantikan dengan alunan lagu yang saat ini bergeming di telinganya.

Mulutnya ikut kumat kamit menyanyikan lirik lagu yang di dengarnya.

Baru baru ini lagu dasar jado menjadi viral di kawasan bandung. Semua orang menyanyikan lagu itu. Tua muda juga sama.

Kasusah ges nambah. Rumah tangga teh payah.

Salaki te ngarti, batan di imah te mahi. Ngupahan sorangan, batan papasean.

duriat dek pegat asa ngabasilat

Cocoba gogoda mun urang rumah tangga, sakapeng dek ludeng rek menta di serahken.

Tapina pohara kawas lain wanita, ulah rek ngadoja da puguh gogoda.

Anna bernyanyi seakan akan ia sedang melakukan konser di panggung besar. Suara cempreng dan melengking membuat semua murid menggerutu kesal.

One Girl Two BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang