Mereka semua sangat panik, dan menuju tembok lalu bersandar dan sekali-kali menengok keluar jendela melihat keadaan yang mencekam diluar sana.
*
*
*
*
*
*
*Dipojok kelas, terlihat Jisoo yang sangat santai membaca buku dengan judul School Of Zombie, Lisa pun datang menghampiri Jisoo yang sedang serius membaca.
"Ya ampun..., dalam kondisi yang mencekam seperti ini lo masih aja baca buku...?, teman-teman yang lain sedang panik dan khawatir, sementara lo..., Lo nggak takut?" Ujar Lisa bingung ke Jisoo.
Jisoo hanya menggelengkan kepalanya tanpa menatap Lisa dan terus melanjutkan kegiatan membacanya.
"Nyessel gue tanya lo, aduhh... Kenapa ya hari ini gue sial banget dari tadi pagi gue dikacangin terus dan tidak ada satu orang pun yang menganggap gue...". Ujar Lisa yang mulai jengkel dengan keadaan sekarang.
"Bisa nggak sih lo diam dulu untuk hari ini saja, dari dulu sampai sekarang nggak ada bosan-bosannya ngomel terus". Protes Suga
Mendengar hal itu Lisa langsung menatap Suga dengan tatapan yang sangat tajam, setajam silet.
Di sisi lain Rose terus saja menangis sambil menyandarkan kepalanya kepundak Jennie, dan sesekali menatap wajahnya di cermin sambil mengoles pipinya dengan bedak. Seperti aktivitasnya setiap hari bahkan setiap saat.
"Jennie..." Keluhan Rose
"Kenapa?" Jawab Jennie
"Bedak gue nggak luntur kan...?" Ujar Rose
"Ya ampun Rose, dengan suasana mencekam seperti sekarang, lo masih aja bedakan, dari pagi sampai sekarang lo masih aja bedakan..., Kamu nggak punya aktivitas lain selain bedakan...?" Komentar Jennie.
"Ya..., siapa tau aja zombie itu kagum dengan kecantikanku dan tidak rela menggigit leherku yang harum seharum mawar" jawab Rose sangat PD.
"Terserah loo..." Ujar Jennie malas
J-Hope yang dari tadi menyimak pembicaraan Rose dan Jennie langsung angkat suara.
"Jennie, gue pernah nonton film zombie-zombie gitu, dan gue lihat bahwa zombie itu paling suka dengan aroma parfum apalagi kalau sewangi mawar... udah jadi santapan pertama". Jelas J-Hope.
Rose yang mendengar kata-kata J-Hope langsung protes dengan nada tinggi.
"WHAT.... O M G Hello... J-Hope!!! Jangan bercanda tau..." Keluhan Rose.
Rose makin mewek. Semua siswa yang mendengar suara Rose yang super besar itu langsung menatap Rose dengan tatapan jengkel, Rose makin mewek.
Tiba-tiba terdengar suara perut, entah perut siapa. Semua siswa langsung melirik kearah sumber suara tersebut dan ternyata itu adalah suara perut Jin yang dari tadi terus memegang perutnya karena sudah kelaparan, para siswa pun tertawa dengan ria. Jin yang merasa malu hanya nyengir, ternyata suara perut Jin bisa menghilangkan ketegangan teman-temannya.
"Aduh gue lapar banget lagi, ada yang punya makanan nggak?" Tanya Jin
Teman-temannya hanya menggelengkan kepalanya.
"Jin, kita semua juga sudah lapar dari tadi tapi kita menahannya karena takut keluar mencari makanan" ucap V yang berada tidak jauh darinya.
"Guys, diluar masih ada zombie nggak sih?, Kok nggak kedengaran suara ribut?" Tanya Jimin.
Semuanya hanya mengangguk tidak tahu.
"Teman-teman, gue sudah dapat petunjuk nih dari buku yang gue baca" Ujar Jisoo girang.
"Emangnya petunjuk apaan?" Tanya Jennie
"Begini, disini tuh dijelaskan bahwa, zombie itu akan mati dengan sendirinya jika sudah satu Minggu." Jelas Jisoo.
"Aduh, nggak ada cara lain nggak selain cara itu, masa sih kita harus tunggu sampai satu Minggu baru makan, kita bisa mati kelaparan dalam sini." Protes Jin dan semua temannya pun mengangguk setuju.
"Cara kedua, disini dijelaskan... Mmm... kalau malam hari, zombie itu tidak bisa melihat apa-apa, jadi kita bisa keluar mencari makanan" Jisoo masih berusaha memberi usulan.
"Aduh, gue maunya makan sekarang, gue udah laper banget". Komentar Jin
"Kalau lo mau makan sekarang kamu keluar aja sendiri, diluar sudah banyak zombie yang menunggu, bisa-bisa bukan kamu yang makan tapi zombie itu yang akan memakan kamu" protes Jisoo sambil menatap sinis kearah Jin.
"Jisoo, gue pikir lo itu cerdas, coba pikirkan..." Ucapan Jungkook terpotong karena Jisoo langsung protes
"ya memang gue cerdas, lo jangan Iri" protes Jisoo
Jungkook pun melanjutkan pembicaraannya
"siapa yang iri, makanya dengar dulu... Oke gue lanjutin coba pikirkan, kalau malam hari zombie nggak bisa melihat apa-apa karena gelap, emangnya lo bisa ngeliat kalau gelap?" Komentar Jungkook.
Mendengar komentar dari Jungkook Jisoo pun langsung tersipu malu sambil menggaruk kepalanya yang sama sekali nggak gatal.
"Ohh... Iya... Benar juga ya..." Ucap Jisoo malu
Semua siswa pun langsung tertawa dengan tingkah dua bocah ini.
"menurut gue sih lebih baik sebagian dari kita keluar sekarang untuk kekantin mengambil beberapa makanan sekitar 7 orang yang keluar" saran dari Suga.
"emangnya siapa yang mau keluar?, kalau kita keluar sekarang sama saja cari mati". Komentar Jimin
"Iya benar" semua siswa kompak berbicara.
"Daripada kita mati kelaparan disini!" Sambung Suga.
*****
Bagaimana ya, apakah mereka keluar tau tidak ya...
Bagaimana untuk part ini, apakah menarik...? Pastinya dong..😂
Aku sengaja nambahin komedi agar para reader bisa lebih tertarik membacanya
Aku memiliki pertanyaan kepada kalian pera reader, jika kalian diposisi seperti diatas, apa yang akan kalian lakukan...?
Apakah kalian mau menetap dalam kelas.. atau keluar mencari makanan.Ayoo...
Vote dan komen yaAgar aku bisa lebih semangat lanjutin ceritanya.
Tapi aku jamin ya, untuk part-part selanjutnya akan lebih menarik lagi.
Ini masih awal cerita loo...
KAMU SEDANG MEMBACA
UNDEAD ATTACK ✔
HorrorSiswa SMA yang berusaha mempertahankan hidup mereka dari serangan zombie yang kini telah memenuhi kota Seoul. Virus yang menyebar dengan cepatnya mengancam kehidupan manusia di bumi. Akankah mereka SELAMAT atau ikut TERJANGKIT VIRUS? Penulis : Feri...