Tanah Astral Awal Mula Segalanya

Bab 17: Keputusan Reno

Reno saat ini berada didepan pintu portal tempat dimana ia masuk ketanah astral. Ia kemudian menembus pintu portal dan langsung berada dilokasi halaman rumahnya.

Sang pemuda kembali bertemu dengan Sarah lalu bertanya "Sarah, jika aku mati ditanah astral, apa yang terjadi dengan tubuh fisikku didunia nyata?"

Sarah menengok kearah datangnya suara lalu dengan sigap menjawab "Jika Manusia mati didunia astral maka ia tidak akan pernah bisa kembali lagi ke tanah astral"

"Kematian ditanah astral adalah sebuah pertanda bahwa tubuh halusnya telah hilang untuk selama – lamanya"

"Namun begitu, tubuh fisikmu akan tetap baik – baik saja didunia nyata"

"Yang perlu kau camkan baik – baik adalah ketika kau mati ditanah astral maka seluruh kemampuanmu yang telah kau peroleh ditanah astral akan hilang"

"Selain itu kau juga tidak akan pernah bisa kembali lagi kedimensi astral!"

Mendengar jawaban Sarah, Reno cukup terkejut karena bagaimanapun juga dunia astral ini adalah dunia baru yang unik bagi Reno.

Reno sendiri mulai menikmati petualangannya didunia baru ini. Bertualang di negeri kolosal yang asri membuat sang pemuda betah dan enggan kehilangan kehidupan barunya.

Karena kecintaan Reno terhadap dunia fantasi sangat tinggi diikuti dengan tabiatnya yang suka bertualang, informasi yang baru saja diberikan oleh Sarah tidak membuatnya gentar.

Sang pemuda kemudian memutuskan untuk ikut dalam kompetisi sebagai bentuk tantangan bagi dirinya.

Setelah mendengar penjelasan Sarah, Reno langsung melesat menuju pintu portal dan kembali ke tanah astral.

Sesampainya ditanah astral, ia langsung kembali masuk kedalam kerajaan, menunjukan pin yang sebelumnya telah diberikan laksamana prayoga lalu kemudian meluncur menuju ruang raja untuk memberikan jawaban.

#Didalam ruangan raja.

Raja langsung menyambut kedatangan Reno dengan gembira sesampainya pemuda itu diruangan Raja.

Sang raja kemudian memerintahkan penjaga kerajaan untuk memanggil para laksamana dan patih untuk berkumpul didalam ruangan tersebut untuk sama – sama mendengarkan keputusan Reno.

Dalam waktu singkat, seluruh petinggi kerajaan yang diminta Raja untuk kumpul sudah hadir dihadapan Reno.

"Tuan Muda Reno, apakah sudah ada keputusan?"

Raut muka raja dan para laksamana tampak menunjukan ekspresi serius namun cemas menunggu jawaban pemuda dihadapannya, berbeda dengan ekspresi Patih Hamangkubhumi yang mengeluarkan raut muka antisipasi.

"Hamba bersedia ikut dalam kompetisi ksatria bhayangkara" Reno kemudian menjawab dengan tenang.

Sang Raja dan para laksamana tersenyum lega mendengar keputusan Reno.

Raja dan para laksamana kemudian berjalan mendekati pemuda dihadapannya, menjabat tangannya, lalu menepuk – nepuk punggung Reno sedangkan Sang Patih sendiri mematung tanpa ekspresi.

"Dengan bergabungnya tuan muda maka raja ini akan memberikan gelar Laksamana muda kerajaan paragon kepadamu"

Reno sontak terkejut dengan ucapan sang raja karena selama ini sang raja tidak pernah menginformasikan bentuk tawaran yang akan diberikan kepada Reno ketika ia memutuskan untuk mengikuti kompetisi Bhayangkara.

Reno sadar bahwa jabatan laksamana muda adalah jabatan yang tidak sembarangan ditanah astral.

"Sebagai bentuk penghargaan, Raja ini juga akan segera mengumumkan penunjukanmu sebagai laksamana muda keseluruh penduduk dan kerajaan tetangga yang ada dibenua bhayangkara"

"Besok kita akan laksanakan acara resmi pengangkatan laksamana muda baru didalam kerajaan Paragon" Raja secara bahagia berbicara kepada Reno, patih, dan ketiga laksamana dihadapannya.

"Laksamana mohon segera bantu seluruh persiapan acara peresmian besok! Pastikan seluruh petinggi kerajaan, Rakryan Mantri ri Pakira-kiran (dewan menteri yang melaksanakan pemerintahan), Dharmmadhyaksa (para pejabat hukum keagamaan), Dharmma-upapatti (para pejabat keagamaan) serta dewan pertimbangan kerajaan (yang anggotanya para sanak saudara raja) serta Bhattara Saptaprabhu untuk diundang datang" Raja memeritahkan

"Siap tuan raja!" Ucap ketiga laksamana secara serentak.

------------------------------------------------------------------------------------------------------

Apabila Para pembaca yang sangat budiman menyukai cerita ini, mohon sekiranya dapat membantu memberikan nilai "bintang" serta menyebar "share" tulisan ini atau membeli tulisan asli penulis di "playstore"/ "Google Books"/ "Play Book" dengan keyword "Tanah Astral" untuk mendukung Penulis agar terus semangat menulis dan melanjutkan tulisan - tulisannya kedepan.