✔Broers | Johnny Jaehyun (Not bxb)

2. TWEE

"Dek, ikut aku yuk."

"Kemana?"

"Ke Ranch Market."

"Ngapain?"

"Beli susu pisang."

"Astagfirullah."

Kak Jaehyun langsung menarik tanganku agar berdiri dan mengambil kunci mobilnya, "Mami, mau nitip gak?"

Mami yang lagi baca koran mendongak, "Mami nitip blueberry aja."

"Ok. Berangkat dulu ya, Mi."

"Hati-hati, Sayang."

Di garasi, aku dan Kak Jaehyun berdebat dulu masalah mobil. Kak Jaehyun ingin memakai mobilnya yang menurutku berlebihan kalau hanya dibawa ke supermarket.

"Mobilku kan cuma ini, Dek."

"Pake mobil papi."

"Mobil papi dipake. Mau pake mobil Bang Johnny?"

"Sama aja." Jawabku ketus lalu masuk ke mobil yang hanya memuat dua orang itu.

Kak Jaehyun menyusulku sambil tertawa. "Besok aku minta ke papi buat ganti mobil deh."

Aku milih untuk main handphone daripada menanggapinya.

"Jangan cemberut dong, Sayang."

"Sayang."

"Adekku sayang." tangan Kak Jaehyun mengelus kepalaku.

"Javier Flint..."

"Cintaku."

"Duniaku."

"Baby.."

"Sialan gue dikacangin." gumam Kak Jaehyun pelan tapi masih bisa kudengar.

Kak Jaehyun memasukkan sepuluh kotak susu pisang berukuran besar ke troli. Sesuka itu dia sama susu pisang. Aku mengernyit saat dia mengambil yang ukuran kecilnya sepuluh kotak juga.

"Buat apa ambil yang kecil?"

"Buat di mobil terus buat bekal ke vihara."

Seketika wajahku datar, "Ke vihara itu ibadah bukannya minum susu."

"Ya kan habis ibadah suka haus tuh." kemudian Kak Jaehyun mengambil rasa coklat tapi berbeda merk, "Kalo ini buat kamu." dia juga mengambil susu untuk pria, "Kalo ini buat Bang Johnny."

"Kak, minum susu tuh kayak Kak Johnny, bukannya susu pisang."

"Gak ah, enakan susu pisang. Aku gak minum susu itu aja badanku udah kebentuk, kalo aku minum susu itu nanti makin kekar." Ucapnya sombong.

Ya Allah, punya kakak kok sombong banget.

Selesai memborong susu, kami jalan ke tempat buah. Kak Jaehyun mengambil blueberry titipan mami, anggur merah kesukaanku, kiwi kesukaan papi, dan pisang. Kak Johnny juga suka buah pisang. Setelah buah, kami ke bagian cemilan. Kak Jaehyun mengambil berbagai macam cemilan dan coklat.

"Coklatnya banyak banget sih."

"Buat kamu Dek biar gendut, tuh lihat badanmu kayak lidi."

"Percuma ya, sampe kapanpun badanku tetep segini!"

Kak Jaehyun terkekeh sambil mendorong troli ke kasir.

"Kamu nanti buka puasa pake apa? Mau cari takjil gak?"

"Mau kebab."

"Dih mana ada orang buka puasa pake kebab."

"Ada tau."