11. ELF

1.4K 210 65
                                    

"Aku pake baju apa ya, Kak?"

"Kamu udah nanya itu sepuluh kali lho, Dek." Aku menatap Kak Jaehyun, "Pake baju yang layak karena nanti di acara itu banyak pengusaha, jangan bikin mertuamu malu."

"Mertua apaan dah." aku memutari walk in closet sekali lagi. "Pake dress yang aku kadoin aja, gak pernah kamu pake kan?" tanya Kak Jaehyun.

Langkahku berhenti di bagian short dress lalu mengambil dress berwarna merah selutut, "Ini ya?" tanyaku balik.

Kak Jaehyun mengangguk, "Nah terus pake louboutin merah yang aku kasih tahun lalu." lelaki itu berdiri, "Dah sana ganti, aku mau minum dulu." lalu dia keluar.

Aku langsung ganti karena Kak Jaehyun sudah siap dari tadi. Selesai ganti baju dan merapikan rambutku, kami berangkat. Untuk sampai di hotel tempat acaranya membutuhkan waktu setengah jam.

 Untuk sampai di hotel tempat acaranya membutuhkan waktu setengah jam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Visualisasi dress Javier)

"Selamat ulang tahun, Om." ucapku sambil menjabat tangan Om Moon.

"Terima kasih ya, Javier." Om Moon tersenyum, "Gimana hubunganmu sama Taeil? Udah siap nikah?"

Mataku membulat, kaget dengar pertanyaan Om Moon. Blak-blakan sekali orang ini. Kak Jaehyun malah ketawa, "Nikahin aja, Om. Kasian tuh Javier jomblo terus."

"Hahaha Taeil juga jomblo terus. Mereka cocok ya."

"Oh ya om, Mas Taeil mana?" tanyaku mengalihkan pembicaraan.

"Tadi dipanggil neneknya, kamu duduk aja dulu nanti om suruh Taeil nyamperin kamu."

Aku dan Kak Jaehyun duduk di tempat yang sudah disiapkan. Kak Jaehyun mengobrol dengan teman Kak Johnny, namanya Yuta. Kak Yuta orang asli Jepang yang merantau ke Indonesia. Kata Kak Johnny, Kak Yuta sempat naksir aku tapi dia mundur karena tahu agamaku berbeda dengannya.

"Jav, cantik banget sih." ucap Kak Yuta tidak lupa dengan senyumannya yang sangat manis itu.

"Makasih, Kak. Kakak juga ganteng." balasku. Jujur malam ini Kak Yuta ganteng banget. Ya memang dia selalu ganteng.

"Haduh, Bang, awas gamon." celetuk Kak Jaehyun.

Kak Yuta terkekeh, "Gue aja belom move on."

Lagi-lagi mataku membulat, jantungku berdetak kencang. Kak Johnny bilang dia sudah mundur tapi Kak Yuta malah bilang gitu. Jadi yang benar yang mana?

"Iya emang gue belom move on. Gue pernah nyoba tapi malah kepikiran terus jadi yaudah lah let it flow." Kak Yuta menatapku, "Kamu dan aku gak akan bisa bersatu, Jav, jadi gak usah dipikirin ya? Aku bisa atasi perasaanku sendiri kok."

Aku hanya bisa mengangguk. Aku masih kaget karena Kak Yuta yang tiba-tiba mengungkapkan perasaannya.

"By the way, temen gereja gue nyari kerjaan. Lo ada lowongan gak, Jae? Jadi supir gak papa katanya."

✔Broers | Johnny Jaehyun (Not bxb)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang