Nine

7.2K 774 56
                                    

Pintu dibuka dengan perlahan, membuat Yoongi yang tadinya hampir jatuh tidur kembali terjaga

Diujung pintu terdapat Hoseok yang perlahan mendekat

Yoongi bangkit dan duduk bersender pada kepala tempat tidur pasiennya.

Tangan Hoseok terangkat menaruh beberapa bingkisan disamping meja kamar Yoongi, Lalu duduk ditempat duduk yang tersedia. Disamping tempat tidur pasien

" Bagaimana Ibu muda? Membaik? " Senyum Hoseok merekah membawa kedamaian

Asal tahu saja, Namjoon menikahi Hoseok selain karena Cinta pandangan pertama juga karena senyum hangat yang mengetarkan jiwa

Dan Yoongi merasa hatinya menghangat, bukan apa-apa tapi Hoseok itu sudah seperti Hyung yang selalu memancarkan aura positif disetiap senyumnya, padahal mereka kenal karena Namjoon adalah sepupu dari si brengsek Jungkooknya Yoongi

" Mulai membaik, Hyung.... Tapi masih sulit makan.. " Tatapan Yoongi sendu tapi senyumnya mengatakan bahwa dia baik-baik saja.

" Sungguh luar biasakan menjadi Seorang namja yang bisa hamil?? merasakan mual tiap pagi hari, merasakan badan mudah pegal perasaan yang tiba-tiba khawatir, gelisah belum lagi nanti saat masa-masa kandungan tua, gugup setengah mati karena berfikir mampu tidak... "

Yoongi mendengarkan dengan telaten, biar bagaimanapun Hoseok lebih senior soal ini

" Baik, Hyung.. " Senyum nya lemas.

" Hmm, Yoongi.. maaf bila ini sedikit mengusik, tapi mungkin aku memang terlalu kurang ajar, tapi apa kau tahu bahwa Seokjin sudah sadar? "

Yoongi sempat terdiam, dia menatap wajah Hoseok yang menatapnya dengan perasaan tidak enak menyinggung hal ini dan bersalah.

Yoongi termanggu.

Namun tak lama mengangguk, biar bagaimana pun dirinya disini yang bisa dikatakan perusak

" Jungkook semalam kemari, Hyung. Dia sudah mengatakannya walau tidak banyak tapi aku mengerti.. "

Hoseok mengangguk kecil sembari menyentuh lengan Yoongi yang semakin kurus dari hari kehari

Wajahnya memang masih pucat namun matanya tidak sayu seperti pertama kali tersadar dari pingsan

" Tidak perlu dipikirkan, aku akan Setia disampingmu.. Jika butuh apa apa datang atau hubungi ku.. Aku ini Hyung mu, kau mengertikan? "

Bisa Yoongi lihat mata itu penuh ketulusan, dia bisa merasakan kehangatan yang Hoseok berikan kepadanya

" Terima Kasih, Hyung.. "

" Tidak, tidak perlu berterima Kasih. Kau tahu aku adalah istri Namjoon dan kau adalah istri Jungkook mereka berdua adalah keluarga. Begitupun kita, dan ini gunanya keluarga saling membantu dan saling memberikan semangat.. "

" Iya hyung, bagaimanapun juga terimakasih.. "

" Ini juga karena aku menyukaimu, dan ohyaa, Eomma akan datang sore ini.. Kemarin-kemarin beliau berada di Daegu mencari ketenangan, saat tadi malam aku mengabarkan kau pingsan dan dirawat dia segera akan kemari... Tapi ada beberapa hal yang memang dia urus terlebih dahulu.. "

" Jimin, apa Jiminie baik-baik? "

Hoseok tersenyum, bagaimana pun memang mungkin Yoongi dan Jimin sudah begitu dekat, Keduanya hampir tidak bisa dipisahkan

Bagaimana setiap malam selama dua hari ini Jimin menangis karena tidak bisa bertemu sang Mommy dan hampir mogok makan karena yang menyuapinya bukan Yoongi

Story in Marriage [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang