Aku mengerti, Tuhan selalu mendengar, tidak luput meski tangisan yang hanya berbentuk bisikan ditengah malam.
Saat aku mendoakan tentang mu dan tentang kita, Tuhan mendengar.
Aku tahu sekarang mengapa tidak ada satupun dari beribu doa tentang kita terkabulkan, karena memang pada titik awal tidak ada kita yang ditakdirkan.
Sudah sering kali ku semogakan dengan lantang. Dengan tangis bahkan yang tak terdengar.
Aku harus apa? kita memang tidak ditakdirkan sejak awal.
Aku memang sayang, teramat sayang.
Tapi kau tahu sendiri, tak ada yang bisa merubah apa yang sudah digariskan.
KAMU SEDANG MEMBACA
serein;
Poetryterimakasih karena telah pernah singgah, meski tak pernah tersirat dalam pikirmu untuk betah. Rate #prosa 09/03/21 #1 mind since latest Sept #1 mind 06/03/20 #94 quotes 06/03/20 #18 puisi 15/03/20 #75 puisi 12/05/20