Selamat bertambah umur, bertambah dewasa.
Yang raganya terpisah lautan, yang tubuhnya dipisah pulau.
Jauh merantau, pulangpun syukur.
Selamat sekali lagi yang tetap menjadi juara utama dihati.
Yang bertahun-tahun bayangnya pernah bersemayam disini, bersama wanita ini.
Entah sudah berapa hati gadis yang kau singgahi, atau sampai sekarang kau cintai. Tidak tahu.
Untukku, banyak.
Tapi yang sepertimu, menyaingiku lebih darimu, belum ada.
Yang menyakitiku melebihimu, banyak.
Yang raganya tak pernah pulang kepada peluk.
Yang kepadanya, rindu tak pernah berkompromi untuk hangus.
Tapi setiap tahunnya tak pernah hilang dalam berkabar meski hanya hitungan satu telunjuk.
Sekali lagi, selamat bertambah umur.
Kamu masih Gilang untuk Dara.
Kamu masih kamu untuk aku.
Salam rindu.
Bila waktu memberi kesempatan untuk menemukan rindu pada temu.
Sampai berjumpa diujung minggu, temanku.
KAMU SEDANG MEMBACA
serein;
Poetryterimakasih karena telah pernah singgah, meski tak pernah tersirat dalam pikirmu untuk betah. Rate #prosa 09/03/21 #1 mind since latest Sept #1 mind 06/03/20 #94 quotes 06/03/20 #18 puisi 15/03/20 #75 puisi 12/05/20
