Sore tadi, via telpon kamu bertanya,
"Adakah kesempatan untuk aku pulang?"
Lantas saya tertawa, jawabannya tidak ada.
Karena kamu tidak pantas mendapat kesempatan untuk kembali, setelah seluruh patah yang sudah saya lalui.
Bertumpulah pada alasanmu meninggalkan saya dulu, anggap saja ingin kembali hanya sekadar peralihan bosanmu.
Kamu yang memilih pergi, kamu yang kehilangan saya selama ini, saya tidak pernah kehilangan apapun,
kecuali hati dan segenap harga diri saat dulu pernah merengek ditengah malam memintamu kembali.
KAMU SEDANG MEMBACA
serein;
Poetryterimakasih karena telah pernah singgah, meski tak pernah tersirat dalam pikirmu untuk betah. Rate #prosa 09/03/21 #1 mind since latest Sept #1 mind 06/03/20 #94 quotes 06/03/20 #18 puisi 15/03/20 #75 puisi 12/05/20