Hari ini, aku melihat seseorang yang sepintas terlihat mirip denganmu. Sepeda motor putih dengan helm hitam lekat. Jaket yang dipakai serta punggungnya menyerupai milikmu.
Membonceng wanita yang entah, aku tidak tau siapa jelasnya.
Ternyata, cepat sekali ya waktu melewatkan. Sudah ada saja wanita yang menggantikanku duduk dibelakangmu kemana-mana. Menemanimu mencari makan atau hanya sekedar membunuh waktu mengelilingi kota.
Mau tidak mau, siap atau tidak, aku tahu fase ini pasti terjadi juga cepat atau lambat.
Yasudah, selamat mengenal lebih dalam wanitamu, selamat menempuh masa pendekatan yang baru. Semoga kali ini hatimu tidak ragu, cukup aku korban terakhir dari segala ragu rasamu.
Senang pernah menghabiskan waktu beberapa bulan denganmu.
Terimakasih dan selamat tinggal.
Senang melihatmu bahagia lagi, tersenyum secerah dan selebar itu lagi. Maaf jika dulu bersamaku hanya menghadiahimu pikiran jenuh.
Terimakasih untuknya yang telah berhasil membawa senyum kembali pada wajahmu.
KAMU SEDANG MEMBACA
serein;
Poetryterimakasih karena telah pernah singgah, meski tak pernah tersirat dalam pikirmu untuk betah. Rate #prosa 09/03/21 #1 mind since latest Sept #1 mind 06/03/20 #94 quotes 06/03/20 #18 puisi 15/03/20 #75 puisi 12/05/20