SG 7=VALENTINE?

9.2K 338 10
                                    

Sudah 5 hari berlalu begitu juga 5 tahun Clara tidak pernah merayakan Hari Valentine, Saat Valentine teman-temannya saling bertukar Cokelat tidak dengan Clara yang hanya duduk di bangku menatap tak minat pada teman-temannya

Sejak Kehadiran Elisabeth, Evelyne dkk sudah jarang menganggu Clara karena selalu di hadang oleh Elisa

"Hoy Ra?!"Kata Lisa mengagetkan
"Ha?kenapa Xia?"Tanya Clara kaget sambil mengelus-ngelus dadanya
Elisabeth hanya menujukan cengiran tak jelasnya

Kemudian Lisa mengambil tasnya dan mengeluarkan sebungkus Cokelat
"Rara?Ini Coklat buat lo,happy valentine day Ra"Kata Lisa sambil memberikan cokelatnya tak lupa senyum manisnya

Clara menatap Tangan Lisa yang sedang menyodorkan tangannya ke hadapan Clara dengan sebungkus Cokelat
"Makasih Banyak Xia,Gue lupa kalo sekarang Valentine, maaf gue gak beliin lo cokelat dan happy valentine day"Ucap Clara merasa sedih

Lisa langsung memeluk Clara dan Clara membalas pelukan itu tak kalah erat.Lisa dapat merasakan luka yang Clara Rasakan
"gue tau lo cewe kuat ra"Batin Lisa

"Gapapa Kali Ra,Yaudah gue mau Ijin sama guru piket dulu"

"Mau kemana?"

"Ada berkas yang harus gue urus di sekolah lama gue"

"Oh oke"

Seperginya Elisabeth, tak lama kemudian handphone Clara bergetar

Drttt

Enrico:Ra?gue tunggu di taman blkg
skrg:)
Senyum Clara mengembang, Ia langsung menyimpan Cokelat pemberian Xia dan pergi ketaman belakang, tetapi membalas pesan Enrico terlebih dahulu

Clara:oke :)

Enrico sudah berada di taman belakang sebelum ia meminta Clara datang,Saat Clara datang Enrico bersembunyi dibalik Pohon besar,Taman belakang tampak sepi

Clara pun duduk diTaman tersebut dan celingak celinguk mencari keberadaan Enrico.Tiba-Tiba ada yang mencolek bahu kanan Clara,dengan cepat ia menoleh

tetapi tak menemukan seorangpun,saat ia menoleh kekiri,Enrico berdiri di depan Clara dengan sebuket bunga,boneka dan cokelat yang berada di genggaman Enrico

"Happy Valentine Day Clara"Ucap Enrico sambil menyodorkan itu semua kearah Clara

Clara pun tak dapat berkata-kata, ia dibuat speechless oleh Enrico,Ia menutup mulutnya dengan tangan kirinya tanda masih tak percaya
"I,ini apa?"Tanya Clara
"Ini ada sebuket bunga,boneka sama cokelat Rara"Ucap Enrico gemas

Clara pun sudah dapat mengontrol dirinya
"Hm,maksud kenapa lo ngasi ini ke gue?"Tanya Clara
"Ini kan hari Valentine,Valentine itu hari kasih sayang,jadi kalo gue ngasih gini ke lo, tandanya gue sayang sama lo"Jelas Enrico

Membuat Jantung Clara berdetak lebih kencang
"Makasih Ko, Maaf gue ga ngasih cokelat sama lo"Kata Clara tak enak
"Gapapa gak ngasih Cokelat,cukup hati lo aja yang kasih ke gue"Goda Enrico

Clara memukul bahu Enrico pelan
"Apaansih Ko,Gajelas deh"Kata Clara
Enrico hanya memperlihatkan senyum menawannya

Clara juga terbawa suasana memperhatikan Enrico,ternyata menurut Clara Enrico sangat sangat tampan jika dipandang dari dekat
"Udah belum liatinnya?"Goda Enrico lagi membuat lamunan Clara terhenti

Clara gelagapan dan mencari cara untuk alibi "Ng,gak kok,ish kata siapa coba"Kata Clara sambil berusaha menahan kegugupannya

Enrico terkekeh pelan membuat Clara cemberut.Ternyata ada seorang gadis yang memerhatikan interaksi mereka dari jarak lumayan jauh dengan raut wajah yang tak dapat di artikan

***
Clara sudah berada di rumahnya menjelang malam selesai jalan dengan Enrico, Dirumahnya tampak sepi seperti biasanya hanya ada satu orang dan Itu Bi Titi, pembantu Baru dirumahnya.

"Non Udah pulang?"Tanya Bi Titi
"Udah Bi,jangan panggil Saya non,Panggil Clara atau Rara aja"Kata Clara menatap Bi Titi

Bi Titi merasa tak enak
"Aduh Tapi kan Non,majikan bibi,gak sopan atuh"
"Malahan Saya ngerasa gak sopan Bi,pokoknya panggil Clara atau Rara titik"

Bi Titi pun hanya mengangguk sebagai respon,Clara pun masuk kedalam kamarnya

Dalam Kamar Ia langsung masuk ke Kamar Mandi setelah 15 menit ia keluar dan telah berganti pakaian.Saat duduk di Tepi Ranjang ia teringat pesan Enrico
"kalo udah dirumah baru baca surat gue ya,suratnya ada di bunga"

Clara langsung mengambil bunga itu dan mencari surat yang dimaksud Enrico dan mulai membuka untuk membacanya

To:Clara Aunezya
Happy Valentine Day Clara!❤
Hm,semoga suka ya sama yang Gue kasih ke Lo. Tapi kalo gasuka lo boleh buang aja gapapa kok, kalo suka juga lebih bagus lo simpan tapi terserah lo sih,hm btw yang omongan gue tentang gue sayang sama lo itu bener ya...
lo tunggu gue aja oke?gue bakal minta hati lo buat gue...
gue mau memantapkan hati gue buat lo ya...
jujur, gue udah mulai rasa nyaman sama lo dan gue udah mulai sayang bahkan Cinta sama lo.
Iya, gue sadar ini terlalu cepat tapi hati gue yang maksa buat nyampein perasaan gue ke lo,emang gue ga gentle bilang perasaan gue ke lo secara gak langsung tapi tenang lo tunggu aja kejutan dari gue yaa:)
from:Enrico ganteng

Clara membacanya dengan seksama dan tersungging senyum manis dibibirnya, setidaknya ia dapat melupakan Luka yang ia alami walau hanya sesaat
"Ternyata Koko Alay,tapi lucu"Batin Clara

Clara meletakan Boneka di rak lemarinya dan bunga di atas meja belajarnya dan mengambil buku Diarynya

14 February 2019
Tuhan?Clara seneng banget...
Makasih banyak ya Tuhan.
Clara pikir Tahun ini tahun ke 5 Clara gak ngerayain Valentine tanpa kedua orang tua Clara,tanpa teman-teman Clara.Tapi Clara salah Tahun ini Clara bahagia banget...Tuhan udah kembaliin Sahabat kecil Clara dan memberikan Clara seorang penolong.Makasih banyak Tuhan udah ngirim orang yang masih peduli sama Clara
-Clara Aunezya E

Clara menutup buku Diarynya,mengambil sebuah bingkai yang berisi Ia dan kedua orangtuanya.
Kemudian mengelus bingkai tersebut
"Happy Valentine Mamah Papah,Clara sayang banget sama kalian"

Tanpa Sadar Clara menitikan air matanya.Dan Handphone nya berbunyi ternyata telepon dari Elisabeth

"..."

"Hai Xia?kenapa?"

"..."

"Yaudah gue tungguin,tante gue juga udah 2 hari gapulang

"..."

"oke,kalo itu siap mah"

tutt tuttt
Panggilan diputuskan sepihak oleh Lisa.Tetapi Clara memaklumi akan hal itu.

Tidak lama Clara mendengar Bell dari depan rumahnya ia langsung turun saat akan membukakan pintu, Bi Titi sudah membukakan terlebih dahulu
"Ayo Non Lisa masuk,ntar Bibi buatin minum sama makanan ringan"

El pun hanya mengangguk
"Makasih Bi!"

Elisabeth pun langsung menghampiri Clara
"Ayo Keatas Ra, Gue kangen banget sama rumah lo"Kata Lisa sambil menarik pergelangan tangan Clara

Tetapi Clara tak sedikit pun bergerak dari tempatnya berdiri.Membuat Lisa menyeritkan dahinya binggung
"Lah Kenapa Ra?"

Clara hanya menaikan sebelah alisnya
"Jadi kangennya sama Rumah gue doang?gue enggak?"

Lisa terbahak "Kan udah kangennya dari beberapa hari yang lalu, sekarang rumah lo dulu dah"

"Yaudah terserah lo,apa yang ngebuat sahabat gue bahagia, bakal gue lakuin"

"Bener?"Tanya Lisa memastikan

"Iya Xiandra"

TBC SAIANG-SAIANGKUH!
Oke gengs,thankyou yang masih setia baca cerita gue yang ini😻dont forget for vote and comment if can?:) gak ngarep hehe soalnya kalo ngarep tanpa kepastian itu sakit eakk *ciee si author curhat "krik krik"

yaudah lah pokoknya follow ig gue
@patriciamarsela_

Strong Girl [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang