SG 20=BROTHER?

6.1K 216 3
                                    

Evelyne mendekati Elisabeth dan bertanya,"Lo mau gak kerja sama bareng kita, buat hancurin Clara dan lo bisa dapetin Enrico ?Bagaimana El?"

Elisabeth tanpa menunggu apapun langsung mengangguk, karena ia memang sangat terobsesi untuk memiliki Enrico.
"Oke deal!"Ujar mereka bersama sambil berjabat tangan, tak lupa senyum miring yang terbit di bibir mereka.

"Welcome the game, Clara Aunezya Egipta"

***
     Hari begitu terik, tetapi tak memudarkan senyum Clara saat menonton Enrico dari jarak yang cukup jauh.Melihat Enrico yang mengeluarkan keringat dan menambah kadar ketampanannya.Ingin sekali Clara mengusap Keringatnya itu.

"HOEEE!"Teriak Elisabeth dan Aulia berniat mengagetkan.

"Eh, a,aduduh"Latah Clara

"aye-aye"Sambung Aulia sambil bernyanyi.

Elisabeth mendengus, "Lo pikir blackpink apa yang lagunya kill this love?"

Aulia menoyor kepala El, "Kill this love pala kamu peang, kan yang lagunya Ddu du ddu du kali!"Ketusnya, "Eh btw keren tau gak kalo di kolab lagu Kill this love sama Loveshot Exo, kan situ ada Kai, Kai nembak Jennie mantannya pake lagu Love shot terus Jennie balas pake Lagu kill this love, keren tau gak!"Celoteh Aulia panjang lebar.

El dan Clara memutar bola matanya kesal, pasalnya jika soal berhubungan dengan Blackpink,Exo maupun Bts, Aulia akan seperti sekarang ini.
"Udah bodo amat dah, btw ngapain lo Ra dimari?"Tanya El mengalihkan topik pembicaraan, sedangkan Aulia hanya mengecerutkan bibirnya.

"Gak, ngapa-ngapain gue, cuma pengen jalan aja"Balasnya dan berbalik badan.

brukk

Clara menyambar seseorang dan terjatuh, pria itu mendekati Clara dan mengulurkan tangannya, "Maaf"

Clara mengambil tangan pria itu, dan mendongakkan kepalanya untuk menatap siapa orang itu, matanya berbinar dan ia langsung memeluk pria itu, "Bang Afriel!"Pekik Clara senang hingga ia lupa bahwa ia masih disekolah.

Afriel Septian Dityatama, adalah anak dari Tante Sari, ia juga anak pertama dari 3 bersaudara, Afrini  yang masih kelas 9 dan Ifana kelas 5,

Afriel dengan senang membalas pelukan Clara, "Haduh gue kira lo siapa, ah kangen banget gue Nez, udah lama gak pernah ketemu"Katanya, ia memang sering memanggil Clara dengan sebutan Nezya.

Clara mereganggkan pelukan itu, bahkan ia sudah lupa dengan kedua temannya, "Gimana enggak, bang riel keasikan di negara orang sih! sampe Nezya dilupain!"Cibir Clara, membuat mukanya terlihat sangat mengemaskan. Afriel hanya balas sambil terkekeh, kemudian beralih menatap kedua teman Clara yang sejak tadi Cengo, Aulia dengan mulut terbuka lebar sedangkan El dengan muka yng sulit diartikan.

"Eh hai, nama kalian siapa?nama gue Afriel Septian Dityatama"Katanya sambil menjulurkan tangannya dan tersenyum manis.Ia memiliki wajah yang sangat tampan

Aulia dengan bergetar membalas uluran tangan Riel, "A,aulia Miranda k-kak"Ujarnya gugup membuat Riel terkekeh geli, "Gak usah gugup gitu, gue gak makan orang kok"Katanya bercanda.

"Gue Elisabeth X---"

"Elisabeth Xiandra kan?yang tinggalnya dulu dekat Clara, yang bantet itu kan?"Potong Riel dengan sederet pertanyaan.Sebenarnya tadi ia hanya berbasa-basi ia masih ingat kepada El.

Strong Girl [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang