UNDERCOVER BOSS (SUDAH TERBIT)

Part 33 ALLEGATIONS

Jack dan Olivia Muller menghela napas lega. Setidaknya, mereka tidak lagi berada dalam ruangan pengap seperti kemarin. Mobil tengah melaju dan mereka mungkin sudah berjalan nyaris dua jam tanpa henti.

Hingga mereka tiba di sebuah tempat yang sayangnya mereka juga tidak tahu dimana. Tubuh mereka didorong memasuki sebuah gedung bercat putih yang terlihat sangat sunyi dari luar.

Jack Muller menelan ludah kelu. Dia menoleh ke belakang. Pintu dengan jeruji terlihat terbuka lalu menutup secara otomatis. Di samping kanan dan kiri mereka, dua orang pria berbaju hitam menjaga dengan ketat langkah mereka.

Dan mereka melintas sebuah lahan kosong di antara dua gedung. Lalu memasuki pintu berjenis sama dengan gedung yang tadi. Pintu jeruji yang membuka dan menutup secara otomatis. Dan tanpa banyak kata lagi, Jack dan Olivia di masukkan ke dalam sebuah ruangan yang nyaris mirip dengan sebuah penjara.

Tanpa bisa bertanya, apalagi melawan.

--------------------------------------------------

Ethan menggigit pulpen di tangannya. Keadaan semakin memburuk setelah seminggu lebih pencarian terhadap Jack dan Olivia Muller tidak membuahkan hasil. Dia memutuskan melibatkan pihak polisi dengan melaporkan kasus itu sebagai kasus orang hilang.

Rumah semakin sunyi ketika Ibunya, memutuskan membawa Hazel untuk tinggal di rumahnya. Setidaknya Hazel tidak akan merasa sendiri. Akan ada Orlando yang berkunjung dan memberi penghiburan.

Ethan menarik sebuah pendulum dan pendulum itu bergerak ritmis. Pikiran Ethan mengikuti pergerakan pendulum itu. Dia berpikir begitu lama. Mengabaikan seorang pria yang duduk di hadapannya yang terlihat sibuk membuka-buka sebuah map.

"Giuseppe Riina."

Pria di hadapan Ethan mendongak ketika Ethan menggumamkan sebuah nama.

"Segera aku selidiki, Sir."

Pria di hadapan Ethan itu menutup map dan beranjak meninggalkan Ethan yang masih menatap pergerakan pendulum di hadapannya. Ethan lalu beralih menatap bola magnet di samping pendulum.