"Kalian ketularan Lara ya? Alay bangettt."
______________________________________
Pukul 6 pagi. Nami bersiap siap untuk berangkat ke bandara. Tak banyak yang ja bawa. Hanya satu koper berisikan oleh oleh untuk teman temannya disana dan juga untuk saudara lelakinya.
"Udah siap mi?" Tanya mamanya. Nami mengangguk mengiyakan.
Papa Nami akan berangkat satu minggu lagi, ada pekerjaan yang harus dia urus. Jadi saat ini Nami hanya pergi bersama mamanya terbang menuju rumah omanya.
Dimobil dihiasi dengan canda dan obrolan ringan antara mama Mel dan supir. Kadang Nami juga diseret untuk menanggapi.
Ah, jika kalian bertanya siapa yang akan menempati rumah Nami di Jakarta, jawabannya... adek dari mama Mel beserta anak anaknya yang akan menghuni sementara. Hingga libur.
Tak terasa. Mereka sudah sampai di bandara. Nami melihat kesekeliling, tak ada teman temannya. Ia menghembuskan napas kecewa.
"Tringggg" Hingga hp Nami berbunyi. 'Thomas' nama yang tertera disana. Nami mengangkatnya, Namun sebelum mengatakan 'hallo' orang disebrang sana sudah berbicara lebih dulu.
"Balik kana grak!" Namai terkejut dengan kata kata yang disampaikan orang diujung sana. Nami tertawa.
"Balik kanan Mi!!!" Dengan sisa tawanya, Nami balik kanan.
Disana ada Rangga, Lara, Reza dan Thomas yang sedang tersenyum kearahnya. Ada Lara yang memegang kue, Reza yang memegang kamera serta Thomas dan Rangga yang hanya menolong dengan doa, membuat Nami menutup mulutnya spontan.
"Kalian ketularan Lara ya? Alay bangetttt." Ucap Nami terkagum kagum. Thomas tertawa juga Rangga. Lara hanya tersenyum bangga di bilang alay. Karna dia emang begitu. Sedangkan Reza bergidik ngeri disama samakan dengan Lara.
"Please deh! Imeg gua dari ice boy bisa rusak gara gara disamain ama dedemit inih!"
"Nah tu kan alay!" Ucap Nami sambil tertawa.
***
Hai semua! Maaf ya lama update:)
Lagi sibuk soalnya:(
Happy reading❤
Kalau typo benerin ya:*
KAMU SEDANG MEMBACA
Nami✔
Teen FictionInti cerita ini adalah tentang Nami. Tentang perjalanan menemukan jati diri. Tentang melody menemukan impian hati. Nami si gadis baik hati, egois, labil, dan penyayang. Bersama sahabatnya akan menyajikan sebuah pertunjukan hebat yang diciptakan seme...
