"Akh, panas banget lagi tu. Kenapa tadi ga bela bales aja ya? Tapi kan tadi bela juga salah ga liatliat saat berdiri. Untung aja obat nya ga ikut basah. Kalau obatnya basah gimana?"kata aybel menggerutu saat berjalan kearah kamarmandi. Dan tampa aybel tahu ternyata dinel mengikuti aybel dari belakang.
🍂
Aybel sekarang sudah berganti pakaian yang tertumpah makanan dan minuman sira dengan baju baru. Aybel sekarang berada didalam kelasnya, mengikuti pelajarannya yang sudah satu jam dimulai.
Tapi lagilagi aybel bukan fokus dipelajaran tersebut. Namun memikirkan kejadian ditoilet tadi, kenapa dinel harus mengikuti aybel bukannya membantu sira?
Flashbacks
Aybel merasa ada yang mengikuti nya dari belakang, saat aybel berbalik badan dan ia terkejut saat melihat dinel yang sudah menatap aybel dengan wajah datarnya.
'mampus.. apa dinel tahu semua yang bela bilang tadi? Kalau ia? Jangan, jangan sampai dinel tahu.' kata aybel membatin. Dan aybel berbalik badan lalu, ia ingin berlari namun tangannya sudah dicekal duluan oleh dinel.
"Eh dinel, dinel mau ngapain ikutin aybel? Dinel mau nembak aybel? Atau dinel mau ngajak aybel jal-" kata aybel terputus karena dinel.
"Gue mau lo jauhin sira." Kata dinel dengan penuh penekanan disetiap katanya.
"Tapi kena-" kata aybel terputus karena melihat dinel sudah berjalan meninggalkan aybel. "pa?" Sambung aybel.
Flashbacks of
"Aybel Friskaaara kaenan." Kata guru yang sedang mengajar tersebut memanggil nama aybel dengan keras dan sontak membuat aybel fokus pada guru itu
"Ada apa bu? Kok teriakteriak? Ini bukan hutan bu." Kata aybel dan langsung saja menbuat guru itu naik darah
"Kamu ya saya panggil dari tadi bukannya nyahut, mala nyolot." Kata guru tersebut.
"Ibu ayu yang cantik kenapa manggil saya?" Kata aybel tanpa rasa takut. Bu ayu atau guru biologi ini adalah guru yang paling killer disekolah itu. Siapapun akan takut padanya namun tidak pada aybel dan dinel.
"Kerjakan soal didepan kalau tidak kalian semua tidak akan pulang." Kata bu ayu tersebut hingga membuat semua mata menatap aybel dengan wajah yang memohon.
"Oke, tapi kalau aybel selesainya cepet, berarti pulangnya juga cepet.deal bu?" Kata aybel sambil menaikturunkan alisnya.
"Deal." Kata bu ayu dan langsung saja aybel berjalan menuju papantulis dan mengerjakan soalsoal tersebut dengan mudah. Hanya membutuhkan waktu limabelasmenit untuk aybel mengerjakan semuanya.
"See?" Kata aybel setelah selesai mengerjakan soalsoal tersebut. Dan dapat siulan+sorakan gembira dari seluruh teman aybel.
"Baik, saya kalah dari kamu aybel. Sekarang kalian boleh pulang." Kata bu ayu dengan wajah ditekuknya. "Selamat siang." Sambungnya lagi lalu keluar kelas aybel.
"Yes, akhirnya bebas"
"Aybel mau dilawan"
"Bebebs gue gituloh"
"Aah, aybel mah top emang"
"Pinter banget lo bel. Kita mau dong kaya lo."
"Makanya belajar biar pintar."
Dan seterusnya. Katakata teman sekelas aybel. Aybel hanya tersenyum lalu keluar kelas, meninggalkan fitri dan caca.dan pergi menuju kelas izky karena kunci mobilnya ada pada izky.
Sekarang aybel sudah ada didepan pintu kelas izky. Aybel mengetok pintunya lalu keluarla seorang guru lakilaki yang sangat aybel kenal.
"Eh om andre." Kata aybel sambil tersenyum pepsodent
"Cari siapa bel?" Kata om andre peka.
"Izky, aybel mau minta kunci mobil."kata aybel tanpa dosa
"Tunggu bentar."kata om andre dan ta lama kemudian keluar izky dan om andre.
"Kok lo cepet sih baliknya? Kan masih ada satusetengahjam lagi?" Kata izky sambil memberikan kunci mobil pada aybel. Dan dapat anggukan dari om andre
👀
Hi, tolong dong vote dan komen biar Author mau publish setiap saat. Heheheheh😅 peace✌
KAMU SEDANG MEMBACA
aybel
Fanfictionseorang anak itu hanya minta kepada orangtua, untuk menyayangi mereka dengan kasih sayang bukan dengan harta. 👀 bagaimana jika seorang aybel yang notabenya siswi yang blak-blakkan, pecicilan, pintar, cantik, dan ceria. namun, ya namun. ia menyukai...