~hope~
Percayalah cinta lebih berbahaya dari TV dan gadget!..Tv dan gadet hanya membuat mata minus,sedangkan cinta?ia dapat menyebabkan mata buta
.....
Diruang OSIS..
Clar berjalan memgekori Sakti memasuki ruang OSIS...
"Clar,,kamu duduk di kursi merah depan ya,jangan sama anak kelas 10 yang lain" ucap Sakti
"Lah??kenapa?"tanya Clar..
"Mereka yang duduk di kursi biru itu calon anggota OSIS,kamu calon wakil ketua OSIS,jadi duduk di kursi merah"
"Hah???wakil ketua OSIS?? emang aku bisa kak??"
"Bisa"ucap Sakti singkat....
Clar mengangguk..
Ia mulai mengedarkan pandangannya..
"Kak??Itu kan Verdi temen aku sekelas??kenapa tadi kakak nggak minta dia aja buat ngasih tau aku suruh kesini,kan dia juga kesini??kenapa kakak repot repot jemput aku di kelas?"tanya Clar
"Pengen aja"
Clar menatap Sakti tidak percaya..
"Em..yaudah deh kak aku kesana dulu ya"
"Iya..semangat..nggak usah nervous"
Clar tersenyum..
..
Dengan sedikit ragu ragu Clar melangkahkan kakinya menuju ke kursi merah..
Semua calon anggota OSIS disini adalah siswa pilihan dari anggota OSIS lama,,dan akan mengikuti seleksi untuk menunjukan bahwa mereka layak menjadi anggota OSIS..
Clar mengernyitkan dahinya..Kursi merah ada 2,tapi hanya dirinya yang duduk disana
"Kok aku sendiri ya disini,,masa iya aku udah dipilih jadi wakil ketua osis"
Batin Clar dalam hati...
Grttt...grtt...(suara getar ponsel Clar)..
Merasa ponsel digengamannya bergetar ia mulai menyalakan benda pipih tersebut..
Verdi:"nyet lo ngapain duduk disitu??kok bisa barengan sama si Sakti?"
Clar:"Tau..tadi dia jemput
aku di kelas ngajak kesini,
terus aku disuruh duduk disini,katanya mau dijadin wakil ketua OSIS"Verdi:"wah modus tuh orang,harus laporan nih gue"
Clar:"laporan apaan?
modus gimana?
ga ngerti"Verdi:"gajadi"
Clar hanya membaca pesan terakhir Verdi..
Kemudian,Aldi selaku ketua OSIS yang kini sudah kelas 12 membuka acara dengan sambutan..
Tak lama kemudian Sakti berjalan menyusul Clar dan duduk di kursi sampingnya..
Clar mengernyit
"Hah?kok kakak duduk disini?terus ini aku nggak ada saingannya?""Di hati aku kamu nggak ada saingannya"jawab Sakti cengengesan..
Clar mengumpat dalam hati
"Anjritttt""Aku serius kak"
"Aku duarius"
KAMU SEDANG MEMBACA
HOPE (revisi)
Fiksi RemajaIni cerita pertama yang aku tulis waktu masih smp, jadi ya gitu masih acak-acakan bgt. Maaf ya. Cerita masih di revisi Ketika takdir mulai bertindak tak akan ada satupun manusia dibumi yang mampu menghentikannya.. Seperti saat meniupkan benih-benih...