Masih di Navin pov gaes...
Happy Reading!!!
**************************
Semoga yg sekarang kau abaikan bukanlah yg kau kejar suatu hari nanti saat ia telah pergi.
"NAVIN BANGUN LO!" Gue samar samar mendengar orang teriak manggil gue.
Apa gue lagi mimpi?
"NAVIN KEBO ANJIR BANGUN"
Gue langsung bangun dengan mata masih terpejam.
"Siapa?" Tanya Gue.
"INI GUE SAHABAT LO NAVINNN" teriaknya di hadapan muka gue.
"Kenapa?"
"BANGUN ANJIR! INI UDAH JAM SETENGAH TUJUH KEBO MULU SIH!" Teriak cowok yg gue yakini itu Revan. Siapa lagi yg punya suara ini?
"Gue males" ucap gue dan berbaring lagi.
"Di bawah ada Rinni woy!" Ucap Reno dan Revan sontak aja gue langsung bangun.
"Mana? Mana?" Tanya gue sambil celingak celinguk.
Seketika mereka langsung ketawa ngakak dengan pertanyaan gue itu. Gue mengeryit tetapi setelah itu gue langsung meninju lengan mereka dengan keras.
"LO BOHONGIN GUE!" Ucap gue dan langsung pergi ke kamar mandi dan setelah itu mereka ketawa lagi dasar temen syalan.
***
"Bolos kuy" ajak Revan pas kita udah sampe di koridor kelas 11.
"Ngikutin lo mah ajaran sesat" ucap gue sambil memasukkan kedua tangan gue ke saku celana.
"Kayak yg ngomongnya bener aja" cibir Revan.
"Kuy lah bolos. Lagian lo mandinya lama banget anjir kaya putri keraton" ucap Reno sambil bermain game.
"Lo mah di ajak bolos mau giliran di ajak yg bener nolak" ucap Gue sambil geleng geleng kepala.
"Hilih omongan lo Nav buat gue mules mendadak" cibir Revan.
"Heh Revan kok lo jadi mencibir mulu sih? Kenapa? Pacar lo ngamuk? Ngambek?" Tanya Gue.
"Punya pacar aja kagak gue" Ucap Revan.
Author On
"Punya pacar aja kagak gue" ucap Revan sambil jalan mendahului.
"REVAN!!" teriak Seseorang dari belakang dengan lantang.
'Mampus' batin Revan jika benar itu dia.
"JADI LO GAK ANGGAP GUE PACAR?! IYA? OKE FIKS! CUKUP TAU GUE!!" ucapnya dengan mendrama lalu berjalan dengan langkah Cepat.
"ANA GUE CUMA BERCANDA" teriak Revan kepada yg bernama Ana itu sambil mengejarnya meninggalkan Sahabat mereka.
4 orang yg melihat kejadian itu hanya melongo sambil berpikir 'kapan mereka pacaran?' Dan bertatap tatapan satu sama lain.
"Rin mereka pacaran?" Tanya Anin sambil menatap jalan yg tadi di lalui 2 sejoli itu.
Rinni menggeleng dengan pertanyaan yg di lontarkan Anin padanya, "gue gak tau yg gue tau mereka lagi pdkt"
"Nav?" Panggil Reno.
"Hmm?" Jawab Navin ber'hmm ria.
"Sejak kapan mereka pacaran?kapan jadiannya? Kok bisa?" Tanya Reno beruntun sambil melongo heran
KAMU SEDANG MEMBACA
Buketu Mungil Dan Si Sinting Navin
Random|| BUKETU MUNGIL DAN SI SINTING NAVIN-!! || "Susah sih suka sama orang yang disukai banyak orang." Note: bahasa baku gak baku, bikin sering mengeryit heran, Belum di Revisi.
