Bagian 8

75 9 0
                                    

Sehun POV

Cahaya matahari yang masuk kedalam kamar tersebut mulai menyilaukan mata sehun. Membuat kedua mata itu perlahan lahan terbuka, namun masih buram yang dia dapat setelah membuka matanya. Sehun berusaha bangun untuk duduk di Kasur tersebut namun pusing menghampirinya. Setelah beberapa menit sehun mulai sadar dan melihat keadaan sekitar. Awalnya sehun bingung ada dimana dia namun lama lama dia sadar dimana dia sekarang.

" kenapa aku di kamar chanyeol hyung?" ucap sehun bingung

Tidak lama kemudia pintu kamar tersebut mulai terbuka dan memperihtakan seseorang masuk dengan membawa sebuah gelas kedalam kamar.

" sudah bangun pemabuk" ucap chanyeol

" kenapa aku bisa disini hyung?"

" apa kamu lupa kemarin kamu minum semua botol yang aku beli dan mabuk berat"

" aku?"

" hah apa kamu tau kamu ini sangat berat tau, tubuhmu saja yang terlihat ringan tapi kenyatannya berbeda"

" itu bukan salahku, siapa suruh menggendong aku"

" aku anggap itu kata terima kasih"

" terima kasih hyung"

Chanyeol yang mendengar itu langsung memengan dahi sehun untuk mengecek suhu tubuh sehun.

" tidak panah? Kenapa kamu ini? Bikin takut saja"

Setelah mendengar kata chanyeol itu sehun mengabaikannya dan mulai berdiri untuk keluar dari kamar itu. Melihat sehun keluar chanyeolpun mengikuti sambil membawa gelas yang dari tadi dia penggang.

Sehun yang telah sampai dirumah tengah melihat begitu banyak botol soju yang berserakan dan juga ruang yang berantakan. Sehun melihat pakainnya dan tasnya di tergeletak di lantai mulai mengambilnya.

Chanyeol yang melihat sehun mulai mengambil barang barangnya mendekat dan menyodorkan gelas yang dia penggang dari tadi.

" nih minum, ini air madu, akan membuat kamu lebih enakan setelah mabuk berat semalam"

" terima kasih hyung"

Sehun mengambil gelas tersebut dan mulai meminumnya. Setelah menghabiskannya sehun memberikan kembali gelas itu kepada chanyeol.

" aku pulang dulu hyung, aku harus bekerja"

" ohh iya hati hati sehun"

Sehun membawa barangnya dan berjalan ke pintu keluar apartement itu untuk pulang ke apartementnya sendiri.

-------------------------

Sehun yang telah memasukan apartemennta itu hanya duduk di ruang tengah dan berdiam diri. Dia ingat sehun apa yang terjadi kemarin, dan dia juga ingat dengan mimpi masa lalunya yang tiba tiba datang seperti sebuah kaset tadi malam.

Sehun yang mulai bangun dari berdiam dirinya, membuka tas untuk mencari handphone. Setelah dapat sehun melihat isi handphonenya dan banyak panggiilan tidak terjawa dalam handphone itu. Dan semua hampir panggilan dari Sera noona itu. Sehun mengabaikan panggilan tidak terjawab itu dan mulai membuka kotak pesan untuk membaca isi pesan dari Sera noona itu.

21.00 PM

' YA OH SEHUN WALAUPUN AKU BAIK KE KAMU BUKAN BEGINI CARANYA MENINGGALKAN SAYA DI TEMPAT UMUM INI'

21.01 PM

' JAWAB OH SEHUN'

21.02 PM

' OH SEHUN, AKAN AKU MAAFKAN MASALAH INI TAPI KAMU CEPAT KESINI SEKARANG JUGA'

21.05 PM

' APA AKU HARUS BERI TAHU MENEJEMEN MASALAH INI OH SEHUN'

21.30 PM

' AKU SUDAH PULANG DENGAN TAKSI'

22.00 PM

' ANGKAT TELEPHONENYA OH SEHUN'

22.16 PM

' WAH YA ANAK KECIL JAWAB AKU'

22.30

' APA KAMU TAKUT DIPECAT SAMPAI TIDAK MAU MENJAWAB DAN MEMBALAS PESAN HAH?'

22.35

' Aku tidak akan memecat kamu, jadi jawablah'

23.00 PM

' Apa besok kau tidak akan datang'

23.30 PM

' ayo selesaikan baik baik, aku tidak marah'

24.00 AM

'maaf sehuna bila kamu kaget karena hal tadi'

01.00 AM

' apa kamu baik baik saja sehuna?'

Sehun membaca semua pesan itu dengan hati hati. Ada perasaan marah dan juga bahagia yang dia rasakanya saat membaca pesan itu. Marah karena dia masih mengingat percakapan yang dia dengar semalam. Dan rasa bahagia, pesan itu seperti pesan ommanya yang selalu memarahinya.

' ah apa yang aku pikir'

Sehun menekan tombol telepon pada pengirim pesan tersebut.

TUTTT.... TUUUUTTT.... TUUUUUTTT...

" YA OH SEHUN DARI MASA SAJA KAU?"

" maaf noona aku baru bangun"

" BARU BANGUN? APA KAMU TAU AKU HAMPIR TIDAK TIDUR KARENA MEMIKIRKAN SIKAP KAMU HAH?"

" mian noona, aku akan bersiap dan segera kesanah"

" CEPAT"

Percakapan merekapun selesa. Sehun menaruk handphonenya dan mulai berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

TBC


KARENA AKU LAGI SEMANGAT BUAT MENERUSKAN INI CERITA AKU UPDATE 2 KALI.

SEMOGA KALIAN SUKA

JANGAN LUPA LIKENYA 

HAPPY READING

THANKS YOU :) :) :) :) :)

Why You? !Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang