Sebelum baca part ini follow akun wp@rizkya_desy dan ig @desyputririzkya_
Selamat menjalankan ibadah puasa bagi yang menjalankannya.:-)
Happy reading.
Seorang gadis dengan rambut sepunggung yang dibiarkan tergerai itu tengah mengamati hujan turun dengan derasnya. Sudah pukul 21.00 malam gadis itu masih tak mau beranjak dari tempatnya, entah apa yang ada dipikiran gadis itu. Hingga gelegar guntur dengan kilatnya yang berhasil membuyarkan lamunannya. Benar ia menyukai hujan tapi tak perna menyukai petir.
Diapun beranjak masuk ingin mengistirahatkan matanya yang sudah lelah. Ia pun segera menuju bad cover miliknya dan menyelimuti tubunya hingga sebatas dada.
Ceklek(anggap suara pintu terbuka oke)-Autor"Keyra" panggil seorang wanita paru baya 40 tahun. Ya gadis itu bernama keyra tepatnya Aneta keyra Atalarik gadis blesteran Turki-indo.
Tak ada sahutan dari gadis itu. Wanita tersebut mencoba mendekat untuk memastikan apakah putrinya sudah benar- benar tertidur."Kamu sudah besar nak, mama sangat mencintaimu, mama sangat merindukan kebersamaan kita, mama merasakan semakin lama kita berdua jauh, sampai kapan nak rasa benci itu ada.?" ucapnya dengan terisak pelan sambil membelai rambut putri semata wayangnya dengan lembut.
Setelah selesai cukup memandangi putrinya, ia pun beranjak dari tempat tidur key dan mulai menutup pintunya kembali.Disana terdapat gadis remaja yang sedang terisak, siapa lagi kalau bukan key. Gadis itu tak benar" tertidur ia hanya memejamkan matanya saja. Sejujurnya ia sangat merindukan kasih sayang orang tuanya, bahkan ia lebih mencintai kedua orangtuanya. Tapi ia juga tak perna bisa berbohong jika ia juga sangat kecewa terhadap mamanya.
Luka yang selama ini ia pendam tak selamanya akan selalu ia diamkan ada saatnya dimana ia membutuhkan sandaran. Tapi bukan keyra jika ia tak sanggup menyembunyikan semua lukanya.Ia hanya bisa berdoa semoga takdir merubah hidupnya.
***Jangan lupa vote&coment ya...
KAMU SEDANG MEMBACA
Found You (Slow Update)
Teen Fiction√Follow dulu baru baca oke!!. "Tinggal hitungan waktu dan semuanya akan usai... Mungkin setelah ini semuanya akan berbeda kembali. Diriku tak tau apakah kita akan disatukan lagi oleh takdir atau mungkin sebaliknya, bolehkah aku egois dalam ha...