𝐋𝐨𝐯𝐞, 𝐦𝐲𝐬𝐭𝐞𝐫𝐲, 𝐟𝐫𝐢𝐞𝐧𝐝𝐬𝐡𝐢𝐩, 𝐟𝐚𝐦𝐢𝐥𝐲, 𝐭𝐡𝐫𝐢𝐥𝐥𝐞𝐫, 𝐬𝐜𝐡𝐨𝐨𝐥🏴☠️
Kabar kembalinya Vexyana setelah menghilang sejak insiden malam halloween menghebohkan seantero sekolah. Selama ini ia selalu dikucilkan dan dibenci ol...
JANGAN SIDERS YA, 2700+ WORDS LOH INI, HARGAI YOK DENGAN VOTE DAN KOMENTAR YANG BANYAK😩🥲 ***
XXXIII. ACARA PERTUNANGAN
Cuaca begitu cerah ketika Xabiru berenanh di dalam kolam renang yang ada di apartemennya. Dengan bertelanjang dada yang memamerkan badan atletis, Xabiru menjelajahi kolam panjang 50 meter bersama pikirannya yang sibuk berpetualang. Sepuluh menit berikutnya, Xabiru keluar dari kolam berenang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ia berjalan mencapai pool lounger chair kayu dan menyambar handuk putih lantas mengeringkan tubuhnya yang basah kuyup dan lengket. Menutupi bagian bawah dengan handuk, Xabiru duduk lalu meneguk jus semangka yang ada di atas meja.
"Late," Vexyana tersenyum puas. "Karena lo lambat jawabnya gue anggap ya. Lo cemburu."
"Gak. Gue gak cemburu." Tegas Xabiru yang sontak menyangkal. "Sampai kapan pun... gue gak peduli lo mau dekat sama cowok lain. Justru gue senang akhirnya bisa bebas dari cewek kayak lo."
"Oh begitu? Jadi lo juga mau hubungan pertunangan kita... berakhir?"
Percakapan antara dia dan Vexyana menyerang kepalanya lagi. Pemuda itu masih tidak mengerti mengapa ia bisa terpengaruh. Padahal dulu, dia tidak pernah merasa demikian. Seolah-olah kini Vexyana sudah mulai masuk ke dalam hidupnya.
Dan menjauhnya gadis itu, apalagi dalam rangkulan lelaki lain membuatnya kesal. Tidak terima. Geram. Entahlah. Xabiru mungkin tidak menginginkan gadis itu tapi dia juga tidak ingin apabila gadis itu bersama lelaki lain. Xabiru sendiri tidak mengerti bagaimana cara dia mendefinisikan apa yang saat ini dia rasakan.
Intinya bagi Xabiru semua ini begitu menyebalkan.
Sangat menyebalkan.
"Hubungan pertunangan ini berakhir?" Xabiru berdecih. "Yang benar saja! Akhirin saja! Gue juga muak sama lo!" Tiba-tiba Xabiru ngamuk sendiri, membuat orang yang tinggal di apartemen yang kebetulan ada di dekat kolam berenang jadi kaget.
Sebagian dirinya sangat menginginkan hubungan dari pertunangan konyol ini berakhir. Tapi sebagian lagi—tidak tahu mengapa—Xabiru merasa tidak rela dan ia tidak mengerti apa alasannya.
Tolong siapa saja, bantu lelaki malang itu menghadapi kerumitannya sendiri.
Anehnya, Xabiru mendadak teringat pada malam pertunangannya dengan Vexyana.
KILAS BALIK
Malam ini adalah malam yang menjadi puncak komedi bagi Xabiru. Keputusan yang ia buat hanya semata-mata karena Papanya berjanji tidak akan bertengkar lagi dengan Mamanya dan menjalani hubungan sehat tanpa adanya kekerasan dalam rumah tangga mereka. Kalau bukan karena itu, Xabiru tidak mungkin menerima pertunangan ini.
