Alliya dibawa kerumah sakit untul ditangani. Banyak daraj yang keluar dari perutnya
Setelah sampai Alliya segera dibawa ke ruang operasi, sudah hampir 5 jam operasi dilaksanakan.
Dokter keluar dari ruang operasi
"Gimana Dok??"
"Maaf Dok, sepertinya usia istri Dokter sudah nggak lama lagi, detak jantungnya sangat lemah. Tusukan itu juga sangat dalam mengenai usus besarnya. Walau pun kami sudah mengeluarkan pisau itu dan sudah menjahit usus dan lapisan kulitnya. Tetap saja semakin lemah"
"Nggak.. Alliya pasti selamat!!" Varlan berlari menuju ruang operasi. Melihat Alliya yang satu persatu alat rumah sakit dilepas dari tubuhnya. Jantungnya mulai berdetak pelan dan pelan
"Alliya.. bangun.. All, kamu nggak boleh pergi lagi. Nathan butuh kamu!!" Ujar Varlan
Alliya tetap diam dan menutup matanya
"Alliya!! Kamu nggak boleh pergi!!"
"Kak.." Alliya mengeluarkan suaranya
"Alliya.. aku tau kamu pasti kuat" Alliya tersenyum
"Aku titip Nathan.. jaga anak kita baik-baik. Aku sayang kakak dan Nathan. Aku sayang sama kakak. Aku nggak akan pergi. Tapi aku ada dihati kakak dan Nathan. Aku benar-benar sangat menyayangi kalian
Terimakasih atas semuanya, terimakasih atas cinta kakak. Terimakasih atas kepedulian kakak. Terimakasih atas semuanya
Aku bakalan rindu dengan kakak, saat aku sudah nggak ada. Aku harap kakak ikhlas, dan kakak bisa melepas aku dengan bahagia.
Aku akan menunggu kakak, Nathan di pintu surga. Jadikan anak kita sebagai anak yang berguna
Jadikan dia sebagai anak yang berbakti, berikan dia kasih sayangmu. Jangan lupakan aku.
Selalu ingatkan dia kepada Allah dan aku yang menunggunya. Menikahlah kembali, dan Happy birthday kak. I love you, i very love you
Aku pamit yah kak Assalamualaikum
Ashaduallah illa hailaallah, wa'ashaduanna muhammadarasululullah" saat itulah Alliya menghembuskan nafas terakhirnya
"Alliya.. nggak.. nggak jangan pergi lagi. Kamu kamu pingin jadi dokter kan. Ayo bangun Alliya. Kamu jangan pergi lagi. Kamh gak kasihan liat Nathan??" Alliya tetap diam
"ALLIYA!! AKU BILANG BANGUN!! JANGAN MAIN-MAIN. BERCANDA KAMU GAK LUCU ALLIYA!!" bentak Varlan
Sangat menyakitkan. Alliya meninggal diusia mudanya, padahal hari ini adalah hari dimana Alliya dan Varlan berulang tahun. Varlan yang berusia 24 tahun dan Alliya yang berusia 20 tahun.
Varlan membisikkan sesuatu ditelinga Alliya.
"Selamat ulang tahun sayang. Barakallah fi umrik wal barakah sayang"
KAMU SEDANG MEMBACA
Alliya Jodohnya Kak Varlan (SEGERA TERBIT)
De TodoCinta itu tidak bisa ditebak. Cinta tidak bisa diprediksi untuk siapa kita mencintai Walau kita paksakan untuk tifak mencintai. Jika sudah takdirnya, maka sekeras apa pun menghindar. Cinta itu akan tetap terjadi