Part 3

54 13 0
                                    

«««

"Maaf ya neng bakmienya jadi di ambil lagi deh," ucap bibik, merasa bersalah

"Gak papa ko bik saya mesan nasi goreng aja," ucap Azka, pada akhirnya.

"Yudah neng duduk aja, nanti bibik yang membawa pesanan eneng kemeja," ujar Bibik, lalau Azka pergi.

"Kenzo, kenapa sih lo ganggu adek gue?!" tanya Alvaro, dan hanya di hiraukan Kenzo yang lagi asik memakan bakmienya.

"Woy gue nanya sama lo. Jawab elah!"

"Jangan jangan lo suka ya sama adek nya si Alvaro?" tebak Reihan.

Mendengar ucapan Reihan, Kenzo tersedak oleh makananya.

"Santai dong bro," ujar Reihan.

"Maksud lo apaan ngomong kegitu?" tanya seseorang yang baru datang.

"Eh Kila" ucap Reihan malu malu, karena Kila adalah pacar Kenzo.

"Tadi maksud lo apa ngomong ke gitu?" tanyanya lagi.

"Gak maksud apa apa ko," ucapnya, "Ehh soryy guru bk manggil gue," ucap Reihan bohong, kalo dia masih tetap di sana dia bakalan abis di omelin Kila.

"Udah sayang! Sinih duduk!" ucap Kenzo sambil menepuk kursi yang kosong.

"Yaudah gue masuk kelas dulu," ujar Alvaro, lalau pergi.

«««

"Kenapa lagi? Si Kenzo ngambil bakmie lo lagi?" tanya Zeline dan hanya di angguki oleh Azka.

"Ihh abang lo kenapa sih?" tanya Javanka kepada Qailla. Karena Qailla adalah adiknya Kenzo.

"Ya gak tau gue juga," ucapnya acuh.

"Ihhh jangan jangan abang lo suka lagi sama Azka," ucap Zeline.

"Apaan sih Zeline. Semua orang yang dekat di bilang suka sama aku," ucap Azka, "Lagian ya pacara itu gak boleh, haram tau." lanjutnya.

"Ihh siapa lagi yang nyuruh lo pacaran? Geer bet dah," seru Zeline.

"Ya mungkin aja," ucap Azka.

"Azka, menurut gue lo gak usah pacaran. Kan pacaran haram, mendingan lo langsung nikah aja sama Kenzo," entah kenapa ide konyol itu muncul di otak bego Zeline.

"Lah maen nikahin aja lo," seru Javanka.

"Ihhh kamu apaan sih Zeline?" tanya Azka, "Maen nikahin aja," lanjutnya.

"Ehhh gak papa," ucapnya, "Gimana Qailla, lo setuju gak kalo Azka jadi Kakak ipar lo?" tanya Zeline.

"Ya gue sih setuju setuju aja," ucapnya sambil memasukan bakso kedalam mulutnya, "Tapi tar gue setiap hari pasti di ceramahain terus sama Azka," lanjutnya, dengan nada pasrah.

Zeline dan Javanka yang mendengar ucapan Qailla langsung tertawa.

"Hahha njirrr ngakak," ucap Zeline, dengan tertawa.

"Yahhh parah, lo tiap hari pasti bakalan di ceramah sama Azka," ucap Javanka, "Iya kan Azka?" lanjutnya.

"Ihhh apaan sih kalian?  Ngehalunya tinggi banget," ucap Azka sambil memasang muka kesal.

"Yah marah," ucap Zeline yang melihat muka Azka yang lagi kesal.

"Azka kita kan gak tau jodoh kita siapa. Mungkin ajakan Kenzo jodoh lo," ujar Zeline, "Kita kan mana tau jodoh kita siapa?  Terima aja lah Azka, semoga Kenzo jodoh lo," lanjut Zeline.

"Gak papa terima aja Azka, abang gue baik ko," ucap Qailla. Sepertinya Qailla juga setuju kalo Azka nikah sama Abangnya.

"Tapi kan Kenzo pacarnya Kila," ucap Javanka.

Between Me You and Him.(TAMAT) (Completed) SUDAH TERBIT Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang