MFL 18

2.4K 269 45
                                        

Setelah menempuh perjalanan berjam-jam lamanya, akhirnya Minsung dkk telah sampai di bandara Honolulu, Hawaii.

"Akhirnya sampe juga, pegel banget akutu." Ucap Woojin sambil meregangkan otot badannya.

"Sama nih, perjalanan cuma beberapa jam berasa satu tahun." Sahut Hyunjin.

"Lebay lu Bambanx." Balas Minho sambil mengusap wajah Hyunjin.

"Tangan lu bau tai Ho, tar muka ganteng gue jadi rata nih!" sewot Hyunjin, sedangkan Minho hanya berdecih.

"Najisin banget sih ni orang, berasa jadi orang yang paling ganteng di dunia ye." Ucap Chan membuat Hyunjin menatapnya sebal.

"Emang Kak Hyunjin ganteng kok." Sahut Jeongin membuat Hyunjin menatap Chan songong.

"Noh dengerin pacar gue." Ucap Hyunjin bangga.

"Eh ada Dedek Jeongin, kirain kamu gak ikut." Ucap Woojin menggoda Jeongin.

"Ikut dong, Kak Woojin aja yang gak liat aku." Balas Jeongin sambil mempoutkan bibirnya.

"Yaampun gemes banget, jadi pengen-"

"Pengen apa?" tanya Hyunjin menatap Woojin sangar.

"Pengen ajak main, hehe." Lanjut Woojin sambil terkekeh.

Chan, Minho dan Changbin hanya menggeleng melihat tingkah aneh Hyunjin dan Woojin.

"Kak ayo cepetan ke hotel, aku capek banget ini." Ajak Seungmin membuat Chan menoleh.

Ia pun menghampiri Seungmin, lalu memeluk pinggang pacarnya yang ramping itu.

"Iya sayang, ini mau langsung ke hotel kok. Kebetulan mobil jemputannya juga baru dateng tuh." Chan menunjuk sebuah mobil berbody panjang menggunakan dagunya.

" Chan menunjuk sebuah mobil berbody panjang menggunakan dagunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Yaampun, terlalu bagus untuk dibilang mobil jemputan." Gumam Felix sambil menggelengkan kepalanya.

"Mobilnya kalah bagus sama sepeda Jeongin." Ucap Jeongin dengan polosnya, membuat yang lain tertawa.

"Emang sepeda kamu kayak gimana Jeong?" tanya Jisung menatap Jeongin bingung.

"Sepeda Jeongin itu multitalenta tau, sepeda Jeongin itu mirip kayak sepedanya si Shiva. Bagusan sepeda Jeongin malah." Ucap Jeongin bangga, membuat yang lain lagi-lagi tertawa.

"Itu mobil punya siapa Kak?" tanya Felix ke Changbin.

"Punya Minho. Kenapa? Kamu mau? Nanti Kakak beliin oke." Jawab Changbin songong.

'Shombong amad sih pacar gue.' Batin Felix.

Seseorang berbadan kekar, memakai kacamata hitam dan mengenakan jas mahal itu turun menghampiri Minsung dkk.

"Permisi Tuan, silahkan Tuan memasukki mobil, biar barangnya saya masukkan ke dalam bagasi." Ucap orang itu kepada Minho.

"Baik, terimakasih William." Balas Minho kepada orang bernama William itu.

My First Love (Minsung)[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang