26.

3.3K 180 0
                                        

Thanks alot lot buat yang udah ngasih ⭐, yang udah setia nunggu cerita ini dan masukin di library or reading list nya. Tanpa kalian saya bukanlah apa-apa. 😍😍😍

Minna daisuki 😘😘😘

Happy reading guys...

🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃

Part 26

Waktu terus berjalan, saat ini Kirei dan bayinya sudah kembali kerumah. Kesibukannya sebagai ibu bertambah sejak dirinya memiliki bayi. Mr. Davis sampai mempekerjakan seorang pengasuh bayi untuk membantu Kirei mengurusi ketiga anaknya. Awalnya Kirei menolak ide suaminya itu, tapi Mr. Davis memaksanya karena tidak ingin melihat istri cantiknya itu kelelahan mengurus ketiga putra putrinya.

"Nick dimana, Sarah?" Kirei bertanya pada pengasuh bayinya saat ia melihat Sarah masuk kedalam rumah tanpa Nicholas.

"Tuan muda sedang bermain dengan tetangga baru kita, nyonya."

"Tetangga baru? Siapa? Bagaimana kamu bisa meninggalkan anakku dengan orang asing?"

"Tuan muda ada didepan nyonya. Tetangga baru kita sedang berkunjung kemari. Ada beberapa pengawal yang menjaga juga nyonya."

Sarah lalu pamit pada Kirei untuk membuatkan susu bagi tuan mudanya. Kirei yang penasaran dengan tetangga barunya segera keluar dan mendapati seseorang yang sangat-sangat dikenalnya sedang bercanda dengan Nicholas putranya hingga bayi tersebut terkekeh-kekeh kesenangan.

"Yasu?"

Kirei menyapa, lelaki itu menoleh sambil membawa Nicholas dalam gendongannya. Kirei tercekat dengan apa yang dilihatnya. Ia tidak mengira kalau yang dimaksud dengan tetangga baru oleh Sarah adalah Hamano-san.

"Apa apa yang kau lakukan disini?"

"Konnichiwa, Hani."

Hamano-san tersenyum dan berjalan mendekati Kirei. Mencuri ciuman dipipi Kirei sembari menimang-nimang Nicholas dengan lembut.

"Aku merindukanmu, Hani." Bisik Hamano-san.

Mendapat kejutan tak terduga dari Hamano-san, Kirei hendak protes tapi Sarah keburu kembali dari membuatkan susu.

"Oh rupanya anda sudah bertemu dengan tetangga baru kita, nyonya."

Sarah berkata pada Kirei yang akan memberikan pertanyaan pada Hamano-san. Kirei menatap Hamano-san seolah bertanya apakah yang dikatakan Sarah bahwa Hamano-san adalah tetangga baru mereka  itu benar atau tidak.

"Mr. Hamano,  ini nyonya Kirei. Nyonya, ini Mr. Hamano, tetangga baru kita."

Hamano-san mengangguk-angguk menahan geli saat Kirei melotot kearahnya.

"Sarah, bawa Nicholas kedalam. Sepertinya dia sudah lelah."

Kirei memerintah. Sarah mengambil Nicholas dari tangan Hamano-san yang terlebih dahulu mencium kening dan kedua pipi bayi gembul itu sebelum menyerahkannya pada Sarah.

"Sampai jumpa lagi, Nishi. Papa love you."

Sarah hanya tersenyum mendengar ucapan Hamano-san tapi tidak dengan kirei. Wanita itu terlihat menahan kesal.

"Mr. Hamano menyukai tuan muda nyonya. Bahkan beliau menganggap tuan muda seperti anaknya sendiri sampai meminta tuan muda memanggil beliau papa."

Sarah yang tidak mengerti apa-apa berusaha menjelaskan pada Kirei agar majikannya itu tidak marah.

"Sebaiknya kau segera masuk Sarah."

CEO And I / Dihapus sebagianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang