•Wedding Day•

1.1K 45 0
                                    

Mulmed
Audy dan Ano

🌻 Happy Reading 🌻

• • •

      Hari ini , hari yang membahagiakan buat Ano saja , karena Audy sang korban belum tau . Ano rencananya menjadikan Audy sebagai istrinya dengan cara yang bodoh menurut Author . Kini Ano sedang tersenyum bodoh cengengesan di depan calon kakak iparnya yang menatap dirinya dengan mata membola .

"Lo mau malu maluin adek gua ?" Ucapan Dave membuat Ano terkekeh .

"Iya kurang lebihnya begitu!" Ucap Ano dengan santai .

"Siap siap , malam pertama lu kena amuk!" Ucap Daniel .

"Ah , Audy mah cewek penyabar mana berani dia ngomel sama suaminya!" Santai Ano

"Lah , liat aja entar!" Ucap Ano . Mereoa yang mendengar menggelengkan kepalanya .

"Yaudah , berarti laksanainnya mulai besok ya ? Oke , gua masukin obat tidur kedalam minumnya Audy" ucap Gladisa .

"Resikonya ga kenapa napakan ?" Tanya Ano .

"Dugong , elu yang nyuruh dasar pe'a lu" ketus Gladisa . Ano menggaruk tenguknya bingung .

"Iya ya?" Gumam Ano tanpa sadar .

"Terus nanti abis ijab kabul kan dia masih pake piama tuh ? Iyakan ? Terus pasti dia bangun bangun turun kebawah dan boommm , tamu tamu memandang aneh Audy !" Tawa jahat Ano menggelegar di penjuru apartement Ano .

Oh ya , merek semua udah pulang dari 2 bulan yang lalu dan Ano tentunya udah nyiapin rencana pernikahan yang begitu bodoh dia lakukan .

• • •

Rabu, 19, september, 2018

      Lega , itulah yang dirasakan Ano ketika Ano mengucapkan nama Audy di ijab kabulnya , apalagi ketika ada kata sah beban berasa plong banget .

Ditempat lain

Sosok gadis dengan bodohnya masih tertidur paldahal hari ini hari pernikahannya . Gadis itu nampak mulai terganggu adanya cahaya matahari lewat jendela kamarnya .

"Enghhhh" lenguhan Audy membuat 5 wanita itu terkikih geli , mereka rapih dengan kebaya seragamnya yang berwarna hitam . Audy yang merasa aneh membuka matanya dan mengerjapkan matanya pelan pelan .

Saat matanya sudah sempurna terbuka , betapa terkejutnya kamarnya seperti kamar pengantin baru . Saat Audy menoleh dia melihat mama , bunda , Indah , Abigail dan Gladisa dengan kebaya cantiknya menghampiri Audy .

"Enak tidurnya princess?" Tanya mamanya , Audy masih melongo .

"Kok jadi kayak gini ya kamar aku?" Gumam Audy tanpa sadar .

"Lah pinter , kamar lo warna biru navy bukan hitam merah!" Tegur Gladisa . Abigail terkekeh . Audy hanya mengangat bahunya acuh dan bodohnya lagi dia ga sadar bahwa kakinya mengarah ke arah dapur dimana dapur sangat dengan dengan taman belakang .

Sepanjang jalan Audy bingung , kenapa rumahnya jadi kayak ada orang nikahan ? Masih tak peduli kakinya dengan santai melangkah ke dapur.

Our DESTINY [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang