Hari ini dimana tim hadrah Syubban akan berlibur bersama ke Pulau Gili Ketapang, Probolinggo. Mereka tak lagi memakai mobil biasanya, tapi kali ini mereka menyewa bus.
Banyak yang ikut, karena sebagian tim hadrah membawa keluarganya. Rencananya mereka akan menginap 2hari1malam, dan mereka sudah memesan 2 vila, untuk perempuan dan laki-laki.
Sesampainya di Pulau Gili Ketapang, mereka langsung menuju dalam vila, untuk membereskan barang-barangnya.
"Dek Rara, ayo kita keluar." Ajak Dara ke Rara.
"Ayo, mbak. Mau lihat pasir." Semangat Rara.
Seusai ijin ke bunda Sandra, akhirnya mereka pun keluar vila menuju ke pantai, yang kebetulan pantai nya berada disamping vila.
"Mbak Dara... Ayoo main..." Antusias Rara dengan menarik tangan Dara.
"Iya dek..." Ucap Dara.
Akhirnya mereka pun bermain pasir, membangun istana pasir. Pada saat mereka asik bermain, ada yang meghampiri mereka.
"Asik banget nih kaya nya..." Ucap sesorang yang berdiri.
"Eh, kak Ahkam..." Ucap Dara.
"Sini, kak. Bantuin kita bikin istana pasir." Ajak Rara.
"Boleh nih?" Ucap Ahkam.
"Boleh dong, kak..." Ucap Rara.
Ahkam pun ikut membangun istana pasir.
"Kak.. Masa itu bentuknya kaya gitu sih... Hahaha..." Ucap Dara tertawa, dan menunjuk salah satu hasil Ahkam yang menurutnya aneh.
"Gimana dong, ukh. Aku gak bisa buat gerbang...Hahaha..." Ahkam pun juga ikut tertawa.
Azmi yang melihat Ahkam, dan Dara sedang tertawa, ada yang aneh dihatinya, seperti nya ia cemburu.
"Ish... Kok mereka makin dekat sih..." Decak Azmi.
Azmi melihat Adit yang baru saja keluar dari Vila.
"Adit!!!" Panggil Azmi.
Adit yang merasa namanya dipanggil, segera menuju ke Azmi.
"Apa?" Ucap Adit.
"Ayo gabung sama mereka." Ucap Azmi sambil menunjuk Dara, Ahkam, Dara.
"Dih.,. Ngapain, Mi?"
"Udah ayaoo..."
"Gak ah...Panas, Mi. Lagi puasa juga..."Keluh Adit.
"Ayo lah..." Bujuk Azmi.
"Kenapa sih? Oh aku tau, pasti kamu cemburu kan, lihat mbak Dara sama kak Ahkam?" Ucap Adit dengan memicingkan matanya.
"Haa...Gak kok... Gak, sapa yang cemburu..." Ucap Azmi gelagapan.
"Udahlah, Mi. Jujur aja..."
"Nggak kok..."
"Hmmm..."
"Ayo lah..." Ajak Azmi lagi.
"Iyadeh ayo... Daripada nanti kamu galau mulu. Hahaha..." Gurau Adit.
"Nah gitu dong.."
Mereka pun mengahampiri Dara, Ahkam, Rara.
"Mbak! Kelihatannya asik bener nih"Ucap Adit dan duduk dipasir sebelah Dara, sedang kan Azmi disebelah Rara.
"Eh kamu, Dit. Iya dong asik... Sini ikut deh..." Ajak Dara.
'Loh... Itu cowok siapa? Kok duduk sebelah ukhti Dara? Kea nya pernah lihat tuh cowok deh, tapi dipostingan siapa ya?' Batin Ahkam dengan melihat Adit dengan tatapan ynag sulit dijelaskan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dia Berbeda (Azmi)
FanfictionAzmi jatuh cinta? Emang iya? Ukhti siapa yang berhasil mengambil hati Azmi? Apa ukhti tersebut juga merasakan apa yang dirasakan Azmi? Ahkam juga jatuh cinta sama ukhti tersebut. Lalu gimana dengan persahabatan mereka? Ingin tau? Baca aja, dijamin...
