Part 8 (Persiapan Acara Ponpes)

4.1K 176 11
                                    

Dara sekarang disibukkan dengan tugas sekolah nya, dan dilain sisi ia juga harus mempersiapkan diri untuk acara yang di adakan di ponpes, yang dimana acara akan diadakan sabtu mendatang, dan acara itu untuk kalangan umum, jadi siapa saja boleh datang.

Dara sibuk dengan tugasnya, Fatim dan Zahra berada dikasur.

"Tugas kalian emang sudah selesai?" Tanya Dara ke teman-temannya itu.

"Sudah dong, kamu sih sibuk mulu." Ucap Zahra, dan Fatim sibuk dengan membaca novel nya.

"Tau nih, emang kamu sibuk gitu ngapain sih, Dar?" Timbruk Fatim.

"Ya gimana dong, kan sabtu ini ada acara, nah aku tampil tuh disitu." Jelas Dara yang tidak lupa dengan mengerjakan tugasnya.

"Beneran?"

"Serius nih?"

Fatim dan Zahra kaget mendengar penuturan Dara.

"Iya teman-teman ku tersayang..."

"Emang kamu mau nampilin apa, Dar?" Ucap Zahra yang begitu kepo.

"Kepo deh yaa..."

"Gitu banget sama temen sendiri.." Zahra cemberut.

"Hahaha... Ya gimana dong, nanti kalo kamu aku kasih tau, kamu gak bakal lihat aku dong."

"Lihat nanti aja deh, Ra. Pasti Dara bakal tampil yang terbaik." Ucap Fatim yang menyudahi membaca novel nya.

"Bener tuh kata, Fatim." Dara menyetujui perkataan Fatim.

"Iya deh iyaa, awas aja kalo kamu tampil gak maksimal." Ucap Zahra dengan memicingkan mata nya.

"Siap bos." Ucap Dara dengan hormat.

-o0o-

Hari berganti begitu cepat dan tak terasa hari ini hari Jumat dan besok sabtu untuk acara ponpes. Setiap hari jumat sekolah libur, kegiatan rutin di ponpes Nurul Qadim setiap jumat pagi membersihkan ponpes, dan di lanjut dengan sholat Jum'at.

Selesai sholat Jum'at tim hadrah Syubban sudah berkumpul basecamp, hari ini mereka sibuk dengan gladi bersih nya untuk acara besok.

Terlihat Dara sibuk dengan menghafalkan lagu yang akan dibawakan besok. Yang lain juga tak kalah sibuk nya dengan kegiatannya, Dara duduk dipojok yang tadi nya ia ditemani oleh Abuyah, dan sekarang Abuyah sedang keluar sebentar.

"Assalamualaikum, ukhti."

"Waalaikumusalam, Kak Ahkam. Ada apa nih?"

"Oh ini, aku bawa minuman buat kamu." Ahkam duduk agak berjauhan dari Dara.

"Wahhhh... Peka sekali kak Ahkam..." Sumringah Dara.

"Bisa aja kamu." Bisa dilihat Ahkam yang sedang malu.

"Loh beneran loh... Aku haus banget, mau ngambil minum masih mager." Ucap Dara dengan cengirannya.

"Iya sudah ini diminum, ukhti." Ucap Ahkam memberikan minuman ke Dara.

"Aduh... jadi ngerepotin deh." Ucap Dara dengan malu-malu.

"Gepapa, ukhti. Ini aku ikhlas kok."

"Makasih kak.." Dara mengambil minum nya.

"Sama-sama ukhti." Ahkam dengan senyuman manis nya.

"Aku minum nih yaaa."

Ahkam hanya mengangguk, Dara meminum minuman dari Ahkam.

"Seger dah... Makasih ya kak..."

"Iya sama-sama ukhti... Silahkan dilanjut lagi, maaf kalo ganggu yaa"

Dia Berbeda (Azmi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang