Happy reading💕
—2 minggu kemudian—
Mereka pun akhirnya menerima aurel menjadi sahabatnya. Hari ini adalah hari minggu. Begitupun keyla yg masih bergelut dengan selimutnya padahal jam sudah menunjukkan pukul 10.00.
"Hoaam..."gumam keylaa.
Lalu dengan gontai dia masuk kedalam kamar mandi,setelah bersiap ia pun memakai baju kantornya, karena hari ini ia berniat akan ke kantor, karena sudah lama tidak kesana.
"I'm so pretty!"ucap keyla saat lagi bercermin.
"Idih pede banget dah guaa"ucap keyla lagi, lalu ia turun ke bawah.
"Mau kemana lo? Rapih amad"tanya revan yg keluar kamarnya.
"Kantor"sahut keyla.
''Gua ikut dong, pengen liat perusahaan lo"teriak revan.
"Wanipiroo!"
"Pelit luhh''revan sambil memonyongkan bibirnya.
"Uaudahh ayuk cepett, kalo lama gua tinggal"teriak keyla didapur, karena dia sedang sarapan.
Revan pun lari ngibrit ke kamarnya, dan bersiap, setelah siap mereka pun berangkat kesana.
"Ohh... Ini perusahaan no 1 diduniaa.... Good good"revan terkagum kagum dengan gedung perusahaan punya keyla.
"Yaudah ayuk cepet masuk''keyla jalan lebih dulu memasuki,karyawan disana hanya tersenyum saat ceonya kesana.
"Naura ada diruangganya gak?"tanya keyla ke resepsionis.
"Ohh adaa miss,apa mau saya bilangin?"ucap resepsionis sopan.
"Gausahh saya aja yang kesana, yasudah saya mau keruangan dulu"ucap keyla lalu ke ruangan naura. Revan pun hanya mengekori keyla sambil melihat lihat dekorasi dalam perusahaan itu.
"Kalo buka pintu itu diketuk duluu"sinis naura sambil berkutik ke arah laptopnya tanpa melirik keyla.
"Nau?"panggil keyla.
"E-ehh kakak, kirain siapa hehe"kata naura kalo ia baru menyadari yg masuk ruangannya itu keyla.
"Oiyaa nauu, gimana perusahaan kabarnya ada kemajuan tidak?"tanya keyla, revan hanya melihat perbincangan mereka.
"Perusahaan kita berkembang pesat banget kaa, semakin banyak yang mau kerja sama dengan perusahaan kitaa"tutur naura,
"Inii siapa ka? Pacarnyaa yaa?"goda naura sambil melirik revan.
"Pftt bukan, ini abang aku namanya revan fredick cath"ucap keyla.
"Loh kaka anak keluarga cath?"tanya naura lagi.
''Hehe iyaa"ucap keyla, karena naura hanya mengetahui nama keyla hanya keyla fleura c saja padahal itu singkatan dari Cath.
"Ini berkas yang harus aku selesain nau?"tanya keyla.
"Iyaa ka,nihh"naura smbil memberikan berkasnya.
"Yaudah aku keruangan aku dulu ya nau''lalu keyla dan revan keruangan keyla.
"Bang! Lu gak bisa diem banget dah, mondar mandir udah kaya setrikaan bae lu"sinis keyla, karena revan dari tadi hanya mondar mandir melihat setiap sudut ruangan keyla.
"Bwahaha, masa kantor rak bukunya novel si keyyy, orang mah korann"celetuk revan sambil melihat novel di rak dlm ruangan keyla.
"ahh biarin, kan kalo gua bosen gua bisa baca novel wlee"ucap keyla sambil mengerjakan berkasnya. Lalu keadaan pun hening, keyla yg sibuk, dan revan sedang membaca novel. Padahal dia sendiri yg bilang kalo baca novel itu cuman bikin pusing karena tulisannya yg banyak.
"Ahh! Gilaa!!!"teriak revan, keyla pun terkejut.
"Heh bangg!! Kaget anjirr guaa! Ngapain si lagian teriak teriak?!"desis keyla.
"Iniii!! Gua baca novel ini bikin baper gilaaaa!!"revan sambil menyodorkan novelnya.
"Vihh! Dulu aja bilang gausah baca baca novel, sekarang ajaa malah kebawa baper. Dasaarr!"kata keyla.dan tidak di jawab ama revan.
"Udahh! Ayuk bang kita pulangg!"lalu mereka kembali ke ruangan naura, dan menuju kerumahnya.
"Bang! Ke mini market duluu yaa! Gua mau beli es krim"suruh keyla.
"Okeh!"jawab revan.
Lalu saat di mini market, keyla pun mengambil apa yang ia mau seperti snack,es krim dan lain lain. Lalu mereka pun menuju kasir. Keadaan hening.
"Bang!! Bayarrr ishh, malah diemm!"suruh keyla.
"Lah, gua? Kan lu yang beli"tolak revan.
"Udah si tinggal bayar aja susah!"lalu dengan pasrah revan memberikan kartu kreditnya, dan menuju pulang.
"Assalamualaikum kita pulang"teriak keyla.
"Waalaikumsallam dari mana kalian?"tanya arda papanya key sekaligus revan.
"Kantor keyla dad"kata revan.
"Bagus gak kantornyaa van?"tanya arda.
"Dekorannya bagus dad,masa diruangan keyla rak bukunya novel masa dad hahaha, trus cewe cewe nya masih bening bening lagi''ucap revan panjang x lebar.
"Benang bening benang bening, lo udah ada zahra bang ingett"celetuk keyla.
"Ohh iyaaa, maaf ya dedek zahra abang revan khilaf"ucap revan sambil memelas.
"Sampe zahra tau di putusin lo pasti bang!"sinis keyla.
"Heh! Lo doain gua putus hah?!"teriak revan.
"Sudah sudah ko berantem si! Revan packing baju kamu,kan selasa kamu mau ke jerman"ucap arda.
"Hah?! Abang mau kemana dad? Ah elah bang revan ngga ngajak ish sebel"sentak keyla.
"Lahh gua mau kuliah di jerman keylaa sayangg!!"ucap revan.
"Hah?! Beneran? Yahh bang revan mahh"ucap keyla sambil menunduk.
"Tenang lo kalo kangen gua telpon aja okeh"ucap revan sambil mengelus kepala keyla.
"Gua akan kangen lo bang huaaa!!! Entar siapa yg bakal gua kerjain kalo bukan lu huaaa"ucap keyla sambil berteriak.
"Yeuh kang cilok bangke looo"ucap revan kesal.
Lalu mereka pun masuk ke kamarnya masing masing.
Setelah keyla membersihkan dirinya lalu ia duduk di ranjang nya sambil memainkan hpnya.
Lalu ada seseorang yg menelponnya.
''hallo"
"..."
"ohh iyaa nanti keyla bilang"
"..."
"what?!! Yahh keyla kesepian dong huhu"
"..."
"bodo keyla kesel"
"..."
"beneran?okehh!"
Tut! Tut! Tut!
***
VOTE AND COMENT💗
BUAT GRUB WA MAU?😋
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad girls✔
Novela Juvenil[ TERBIT E-BOOK ] Bad girl? Yapp! Itulah yg menggambarkan sikap mereka. Balapan? Bar? Dan pertempuran? Itu sudah menjadi hobi bagi mereka. Tetapi kalian mengira mereka tidak ada kehidupan lainnya? Salah, bila kalian mengira tidak. Mereka juga manus...