memilikinya

3K 132 28
                                    

Hana mondar-mandir dan ragu untuk untuk keluar, selalu melihat dirinya di cermin,tapi Hana tidak nyaman dengan pakeannya ini.

"Bagaimana ini, baju ini sangat tipis dan tubuhku samar kelihatan? Apa baju seperti ini tidak akan membuatku seperti cewek murahan? Ah ... Mama ada aja, kenapa menyuruhku memakai baju kurang bahan seperti ini saat mau tidur. ganti ngak," ucap Hana binggung

Pintu kamar mandi terbuka lalu Hana keluar dengan ragu, "Sayang kamu su," ucap Jungkook mengantung lalu menatap Hana yang diam didepan kamar mandi  tak berkedip, menatapnya dari atas kebawah dan terus menelan salivanya.

"Sayang. Baju itu? Apa ini artinya ... Kita ... aarhh ... Kau seksi sekali ... Sayang ... Aku tidak kuat lagi," ucap Jungkook terbata dan gugup

Karena Hana memakai baju lingeri yang super tipis dan transparan berwarna merah maroon.

Hana masih diam dan sedikit menutupi bagian bawah dengan tangan tapi Jungkook pandangannya sudah tak terkendali dan gairahnya sudah hampir meledak, Jungkook bangun dan berjalan menghampiri Hana dengan harapan yang besar.

"O ... apa pendinginnya mati hah? Kenapa jadi panas begini," ucap Jungkook sambil membuka bajunya dengan alasan panas.

"Kookie-ah. Apa pikiranmu kotor karena baju ini heoh? Aku akan mengantinya," sahut Hana hendak masuk kamar mandi lagi tapi Jungkook menarik tangannya dan memeluknya erat.

"Kamu merasakan sesuatu sekarang? maka tanggung jawablah istriku? Singamu sudah bangun dan  sangat lapar, jadi beri dia makanannya," rayu Jungkook dengan lembut tapi Hana malah membulatkan mata.

"Ya ... sudah sangat lapar hah? Tidurkan dia karena ini belum waktunya, Aku tidak mau? Lepaskan," sahut Hana.

"Wuahh ... lalu kenapa memakai Lingeri ini, kamu mengodaku kan? Sayang ... apa dua Tahun belum membuatmu yakin padaku?" tanya Jungkook

"Aniyo ... Aku yakin tapi, mama yang menyuruhku memakai ini dan dia bilang, ini Hadiah special untukmu," sahut Hana lesu.

"Daebak ... Mama sangat pengertian, lalu kenapa menantunya tak pengertian heoh? Sayang. Jangan terus menyiksaku, setiap malam. Aku harus menahannya mati-matian, itu karena kamu kurang peka sama keinginan suami,"

"Tidur cepat,"

"Aniyo ... satu kali saja,"

"Adwe ... belum saatnya,"

"Sayang ... please? Aku akan bermain lembut, ini pertama untukmu jadi? Aku tidak akan menyakitimu ...ya ... ya," rengek Jungkook

"Tidurlah," ucap Hana lalu dia berbaring dan Jungkook terus merengek membumtutinya lalu ikut tidur bahkan meraba Hana hingga Hana berteriak.

"YAK! berhenti ... Aigo ... tahanlah sebentar lagi? Dasar byuntai!?" bentak Hana

"Aist ... jangan memakai baju seperti itu jika tidak mau melayani suami! Arrh ... dasar penyiksa suami," jengkel Jungkook lalu tidur membelakangi Hana dengan dongkol, "Istri macam apa yang tidak peka, Aigo ... Aku bisa gila jika terus menahannya," ucap Jungkook lirih dan Hana mampu mendengarnya lalu dia tersenyum.

"Kookie-ah ... Kookie oppa ... Oppa ... Oppa," rayu Hana dengan suara mendesah dan satu jarinya berjalan di paha Jungkook.

"Yak! Jangan mengodaku, dasar kekanakan, kau bukan anak kecil tapi selalu bersikap seperti ini? Aku sudah tersiksa sekali sekarang," kesal Jungkook sambil memejamkan mata dan masih tidur membelakangi Hana, dia bertahan mati-matian sambil mengigit bibirnya kuat, karena harus mengerti sifat Hana yang mengodanya tapi tak mau disentuh.

"Kookie-ah. Ambil hadiah specialmu sekarang, aku sudah siap jangan menahannya terlalu lama? Miliki aku mulai malam ini dan jadikan aku istrimu seutuhnya. Aku menyerah dan akan bertahan denganmu," goda Hana lalu Jungkook membalikkan badan.

Two Heart For LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang