BAGIAN TIGA PULUH: I'AM SORRY

172 16 1
                                    

SIAPIN TISU SEBELUM BACA😏.

BRIANIA


"Gimana?suka sama tamannya?"

Nia menganggukkan kepalanya lalu menghirup udara segar.Brian tersenyum lalu mengelus kepala Nia.

"Sini duduk dulu"ajak Nia pada Brian yang masih setia ditempatnya.Brian tersenyum dan duduk disebelah Nia.

Brian menghela nafasnya."Happy brithday to you."

Nia menoleh dan memutar tubuhnya hingga sepenuhnya menghadap Brian.

"Thanks "ucap Nia lalu tersenyum tulus yang membuat Brian terjangkit senyumnya.

"Nia.."panggil Brian bernada serius lalu menggenggam kedua tangan Nia.Jantung Nia berdetak tak karuan,perasaannya bercampur aduk,antara ada firasat buruk dan baik.

"Gue bercita-cita sebagai pengusaha atau CEO.Dari kecil,gue pengen banget jadi CEO"jelas Brian.

Brian menghela nafasnya sebelum melanjutkan perkataannya.

"Gue akan menempuh pendidikan di Prancis.Sampai gue jadi CEO,karena kata Ayah gue,disana ada klien temen Ayah gue.Jadi gue bisa belajar dari dia"jelas Brian lagi.

"Prancis?"

Brian menganggukkan kepala nya yang membuat tangis Nia pecah."Ke-kenapa ha-harus Prancis?"ucapnya dengan sesegukan.

Brian menarik lembut Nia kepelukannya yang menurut Nia pelukan itu adalah pelukan terhangat yang ia dapat.

"Gue harap lo ngerti".

Nia menggelengkan kepalanya sedih,tangisnya tak bisa dibendung lagi.

"Gue cinta sama lo Nia,gue sayang sama lo.Tapi maaf kan gue.Perjuangan gue terhenti dulu sampai sini untuk sementara,I'am sorry"bisiknya.

"Kapan lo ke Prancis?"tanya Nia yang masih setia didalam pelukan Brian.

"Mmm..lusa gue berangkat".

"Hiks.."

"Ssstt jangan nangis..."

Nia mengeratkan pelukannya terhadap Brian."Kenapa kita gak pacaran aja?"tanya Nia mendongakkan kepalanya dan menatap manik mata Brian.

Brian menggeleng dan menghapus butiran air mata Nia."Gue gak mau kita LDR-an.Yang gue mau cuman lo jaga hati buat gue.Gue juga jaga hati buat lo".

"Kalau lo punya pacar?kalau lo lupa sama gue?"cecar Nia.

"Tujuan gue kesana bukan cari jodoh,tapi menuntut ilmu.Gue janji,gue akan secepat-cepatnya menyelesaikan pekerjaan gue disana".

Nia menghela nafasnya."Lama banget ya lo di Prancis?"tanya Nia sedih.

Brian menggeleng dan memeluk Nia lagi."Setelah lulus SMA,gue akan kuliah S2 dan setelah itu gue kuliah sambil kerja."

Nia menangis lagi,"Gue kangen sama lo nanti"ucapnya.

Brian menganggukkan kepalanya."Ya,kita bakalan lost contac.Karena gue mau cepet-cepet menyelesaikan semuanya sampai gue balik lagi kesini".

"Hiks..."

"Udah dong jangan nangis".

"Lo gak tahu rasanya ditinggal orang yang kita cinta"ujar Nia.Brian terkekeh.

"Jaga diri baik-baik.Jangan deket-deket sama Zaskia ataupun Ilham.Gue akan tetap jadi Brian yang lo kenal,dan lo harus tetap jadi Nia yang gue kenal".

BRIANIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang