23. Kode

243 21 0
                                    

"Kamu udah pacaran sama Alia?" tanya Nella.

Gue, Nella dan mantannya masih di pasar. Entah mau sampai kapan, yang penting gue mau selesaikan sekarang.

"On the way," Gue balas cuek.

"Berarti lo mau pacarin dia?"

"Bisa jadi. Kan gue udah ngomong tadi."

"Ngomong apa?"

"Ngomong di toko sana, harga bawang putihnya mahal!"

"Gue benci lo, Venus!" Nella menepuk dada gue, kemudian pergi. Mantan pacar Nella mengikuti Nella dari belakang.

Akhirnya selesai juga. Kemudian gue berbalik badan. Disana ada mama gue yang makan popcorn dan pakai kacamata juga kayak gue tadi. Etdah, dapat popcorn dari mana mama?

"Udah? Kuy pulang!" pinta mama.

Jadi? Mama gue dari tadi nonton drama gue, Nella sama mantan pacarnya? Kok enggak ada yang bilang ke gue? Author kok jahat ya?

"Mama... dari tadi, ya?" tanya gue.

"Yups! Kamu kok suka sih, sama cewek gitu?"

"Coba-coba aja, ma."

"Jadi, Alia siapa?"

"Calon..."

"Calon apa? Menteri? Presiden?"

"Calon ratu di hatiku,"

"Aww... anak mama udah gede!"

Gue menggeleng-gelengkan kepala, tapi sebenarnya gue malu. Hehe.

Disisi lain, ada rasa takut karena Alia adalah sahabat dari Nella. Kalau mereka punya pikiran dan sifat yang sama? Bagaimana?

"Yasudah, jangan berhenti," lanjut mama.

"Berhenti apa, ma? Ini mau jalan?"

"Bukan berhenti gitu..."

"Berhenti gimana?"

"Ah, kamu gak paham dikasih kode sama mama."

Gue garuk-garuk kepala. Kenapa sih? Ada yang paham?

DUH. DEAR CEWEK, JANGAN MAIN KODE-KODE AN DONG. GUE KAN LAKI-LAKI BIASA, BUKAN ANAK PRAMUKA.

Gue kemudian memanggil angkutan untuk di tumpangi karena gue capek ngedorong trolly tadi. Dan baiknya, mama gue enggak protes.

"Ma..." panggil gue.

"Apa? Udah paham?"

"Bukan..."

"Terus?"

"Venus ngirim surat ke sekolah, tapi hari ini tanggal merah,"

"Anak pintar!"

"Bukan itu..."

"Apa lagi?"

"Kok mama tadi ngelempar-lemparin barang dapur ke Venus? Padahal, kan, hari ini libur? Mo-on aja enggak kena. Enggak adil nih, mama."

"Mama lagi pms."

"Oh, oke. Jalan pak!"

Tjinta & Tinja - Cinta & Tai ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang