03. Boyfriend

22.2K 3.3K 657
                                    

"Jadi, selama satu tahun masa kontrak kau pun harus mengikuti kegiatan Manson House diluar kota," jelas Taeyong lalu menautkan jemarinya diatas meja, "Ada pertanyaan?"

Jaehyun tersenyum manis sembari mengangguk paham. Setelah mendengar beberapa penjelasan dari ketua divisi promosi dan penjualan itu, ia cukup paham jika selama satu tahun ke depan kegiatannya tak akan melulu tentang bermain drama atau film. Tapi, ia juga akan turut andil dalam promosi perusahaan kosmetik ini. Menarik, pikirnya.

"Penjelasanmu sudah sangat detail," ucap Jaehyun lalu mengulurkan tangan diatas meja, "Ngomong-ngomong aku belum tahu namamu, tuan..."

Taeyong menyipitkan mata, berbagai pertanyaan telah menyelimuti otaknya sedari tadi. Bahkan, ia lupa untuk sekedar memperkenalkan diri karena terlalu shock melihat si lelaki berlesung pipi.

Apa dia tak mengingatku?

Oh, apa mungkin Jay Jung adalah kembaran Jung Jaehyun?

Bukankah Jaehyun dulunya seorang vokalis band?

"Tuan?"

"Huh?" Taeyong tersentak ketika sang aktor melambai-lambaikan tangan didepan wajahnya, "A-ah, iya. Aku Lee Taeyong, tak perlu memanggilku tuan aku belum berumur dan botak seperti tuan Kim."

Hyun Joong yang duduk ditengah-tengah keduanya mengulum bibir rapat. Ternyata benar jika bos Manson House botak, pikirnya random.

"Ah, salam kenal Taeyong-ssi. Mohon bimbingannya," ucap Jaehyun lalu menunduk sopan.

"Kalau begitu kami permisi dulu, Taeyong-ssi," Hyun Joong menimpali sebelum beranjak dari kursinya, ikut mengalami Taeyong sebelum menginstruksikan kepada Jaehyun agar mengikutinya keluar dari ruang rapat.

Setelah kedua orang itu menghilang dibalik pintu, Taeyong refleks menghela nafas lalu mengerang frustasi. Ia memang tak yakin jika orang tadi adalah si vokalis Dapper Band, Jung Jaehyun. Terbukti karena lelaki berlesung pipi itu terlihat biasa saja bahkan tak mengenalnya. Namun disisi lain, Taeyong juga sedikit tak nyaman jika harus sering melihat sosok bertampang serupa dengan lelaki yang telah merebut keperjakaannya satu tahun lalu.

"AAAAAAKKH!"

Taeyong berteriak histeris ketika membayangkan betapa menjijikkannya ia waktu itu. Memperlihatkan tubuh polos yang selama ini ia jaga dengan sepenuh hati juga mengeluarkan suara-suara aneh dibawah lelaki yang tak ia kenali.

Tidak! Tidak! Dia bukan Jung Jaehyun!

Bangkit dari kursinya, lelaki mungil mengambil map berisi berkas diatas meja lalu berjalan tergesa menuju pintu ruang rapat sebelum memutar kenopnya.

"AAAAAKKK!"
"AAAAAKKK!"

Taeyong refleks berteriak dan menampar wajah Jay Jung dengan berkas yang ia pegang. Ia terkejut bukan main saat aktor itu berdiri dihadapannya setelah pintu terbuka.

"Kenapa kau menamparku?!" Protes Jaehyun sembari memegangi pipinya yang memerah.

Taeyong membolakan mulut dan matanya sejenak, "Lagipula kenapa kau berdiri seperti hantu disitu?!"

"Mana ada hantu setampan aku!"

"Memangnya siapa yang bilang jika ada hantu sepertimu!" Balasnya dengan suara tak kalah tinggi, "Mereka kan punya wajahnya sendiri!"

Jaehyun mendongak sejenak sembari memejamkan mata. Sudah cukup ia berpura-pura pendiam dihadapan si mungil tak tahu diri ini. Padahal ia kira Taeyong akan langsung mengenalinya tadi. Sayangnya, usahanya untuk membuat sosok itu terpancing dan menanyakan tentang kehidupannya yang sekarang justru tak membuahkan hasil. Niatnya untuk mengusili sang ketua divisi promosi gagal bahkan sebelum ia memulai.

Secret Romance | Jaeyong ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang