Tim 1 yang diketuai Wenhan langsung menuju utara sambil menangkap roh-roh jahat yang berkeliaran ke dalam botol ciptaan Yuhang.
Setelah menempuh beberapa kilometer dan mendapat ratusan roh, mereka memutuskan untuk beristirahat di dekat supermarket perkotaan.
"Capek, nih. Gue haus." keluh Junjie.
"Hah... hah... sama." timpal Wang Zhe.
"Kalian mau nitip gak? Gue mau beli kesana." tawar Wenhan.
"Kalo gitu aku ikut, Dad."
"Youwei juga."
"Baiklah Changxi, Youwei, ikut aku." ajaknya.
Sekarang mereka berbelanja untuk diri mereka maklum mereka kelaparan dan kehausan sejak tadi. Baru saja mengambil teh botol, Changxi sekilas melihat orang misterius berjalan berlawanan arah.
"Siapa itu tadi?"
Youwei menaruh botol itu di ujung. Lampu berkedip, tiba-tiba terjadi ledakan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tanpa sengaja seseorang menyenggol botol itu hingga mengeluarkan roh yang masih ada di botol itu. Junjie, Guanyue, Wang Zhe dan Jiayi mendatangi mereka.
"Apa yang-" tegur Jiayi dan terkejut melihat kumpulan roh memenuhi supermarket. "Semuanya cepat keluar dari sini." seru Wang Zhe sambil menuntun para pengunjung dan karyawan.
Mereka bertarung menggunakan daan kekuatan masing-masing tetapi sangat mustahil jika 6 lawan 300.000. "Sial mereka semakin banyak!" rutuk Changxi.
Hingga muncullah seseorang berpakaian serba hitam melewati mereka dan memindahkan sebagian roh jahat itu ke dimensi lain. Sisanya telah dimasukkan ke dalam botol mereka masing-masing.
"Hei, siapa kau?" panggil Wenhan.
Ia pun berbalik sambil tersenyum,"Namaku Aaron. Salam kenal."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.