Seoul, 2 Januari 2018
Pagi hari yang indah ini, sudah terlihat seorang Namja yang terlihat sudah sangat siap untuk pergi ke kantor.
"Ini untuk kesekian kalinya aku memimpikan sosok itu. Apakah ia yang bekerja sebagai pelayan di kafe itu, entahlah"batin Jungkook.
"Jungkook, cepat turun kebawah. Ayo sarapan!"ucap seorang Yeoja yang berada di lantai bawah.
"Eh...iya eomma"ucap Jungkook.
"Kenapa aku jadi sering melamun jika berusaha siapa sosok di mimpiku, aneh"batin Jungkook
Disisi lain
Seorang Namja manis yang sudah siap dengan pakaian kafenya untuk pergi ke Coffee Shop di mana tempat ia bekerja.
"Ini untuk kesekian kalinya aku memimpikan sosok itu. Apakah ia yang pelanggan yang datang kemarin itu,entahlah"batin Jimin.
"Jimin,cepat turun kebawah. Ayo sarapan!"ucap seorang Yeoja yang berada di lantai bawah.
"Eh...iya eomma"ucap Jimin.
"Kenapa aku jadi sering melamun jika berusaha menebak siapa sosok di mimpiku, aneh"batin Jimin.
Disisi lainnya.Lagi
Namja tampan yang sudah dibalut jas itupun menuju ruang makan dan melihat pemandangan yang sangat mengiurkan mata, yaitu di mana ada banyak makan yang tersedia.
"Pagi eomma appa"sapa Jungkook.
"Pagi juga, sayang"ucap Jeon Soyeon.
"Oh,iya Jungkook. Coba kau duduk sebentar appa mau bicara"ucap Jeon Wonwoo.Jungkook pun duduk karna ia juga ingin duduk toh.
"Ada apa appa?"tanya Jungkook.
"Jawab pertanyaan appa dengan jujur,kau tau kan apa akibatnya jika berbohong dengan appa"ucap Tuan Wonwoo.
Jungkook mengangguk mantap. Jungkook malahan sangat tau apa akibatnya yaitu Jungkook akan dikirim keluar negeri dan bekerja sebagai anak buah neneknya.
"Jungkook, apakah kau gay?"tanya Tuan Wonwoo to the point.
"Ma-na ada appa. Anak-mu tidak mung-kin begitu"ucap Jungkook gelagapan.
"Apakah itu benar?"ucap Wonwoo.
Jungkookpun menyerah karna aura sang ayah yang sangat mendominasi sekali jika menyangkut masalah status.
"Jika aku gay apakah appa akan marah? Aku rasa aku sangat konyol memberikan pertanyaan seperti itu. Tentu saja appa akan marah dan mengusirku dari Korea dan menitipkan aku dengan nenek,iyakan appa apakah aku benar?"ucap Jungkook tersenyum kecut.
Tuan Wonwoo pun terkejut dengan pernyataan anaknya ini.
"Sayang, apakah kau baik-baik saja?"tanya Nyonya Soyeon yang menanyakan kondisi Sang Suami.
Wonwoo pun mengganguk.
Karna ia terlalu terkejut pasalnya ini pertama kali anaknya membentak dirinya secara tidak langsung."Jika appa merasa malu, mempunyai anak yang gay. Kurasa sebaiknya appa tidak perlu ikut campur urusan hidupku. Apakah appa tidak cukup puas dengan apa yang kuberikan? Aku pintar demi appa, aku bekerja menjadi seorang CEO di perusahaan appa? Apakah selama ini aku pernah mengatakan tidak kepada mu appa?"ucap Jungkook.
KAMU SEDANG MEMBACA
dream *kookmin*
SonstigesJungkook dan jimin adalah teman mimpi. Tapi mereka hanya saling bertemu di mimpi saja. Dan aneh mereka harus mencari siapa sosok yang ada di mimpi mereka. Lebih anehnya lagi mereka tidak saling mengenal di dunia nyata. Dan mereka selalu memiliki ma...