11.

2K 218 2
                                    

udah mulai ngebingungin gak sih? :").. but sans aja kalian nebak nebak juga pasti ngeh. apalagi yang masalah Minhee sama cewek, terus hubungan Mingyu × Nayoung × Yeonji sama author, eh!?

/plak/



°[Problem]

Mingyu masuk ke apartement Junho, udah ganteng pokoknya. Pakai jas, bawa kado.

Mingyu menekan password apartement Junho.

"ulang tahun Hong Yeji, uh?" Mingyu menatap layar itu sambil menyunggingkan senyum miringnya.

Mingyu langsung masuk kedalam, tapi langsung memaku.

"salah pakaian anjir" gumam Mingyu melihat keadaan apartement yang berantakan, membuat Mingyu menggaruk rambutnya yang tidak gatal.

Jangan lupa bau alkohol yang menyengat di indra penciuman Mingyu.

"Junho!!!" panggil Mingyu

Yang dipanggil keluar dari arah dapur, membuat Mingyu terhenyit heran. Junho dengan keadaan yang sangat sangat buruk.

Mingyu merotasikan bola matanya, dia sudah muam dengan aroma alkohol disekitarnya. "duduk" pinta Mingyu meminta Junho duduk.

Si pemilik apartement menuruti perkataan Mingyu, lalu Mingyu duduk didepannya sambil membuka jas hitam dan membuka dua kancing kemejanya.

"kenapa?"

"nih" Junho melemparkan minuman soda bewarna biru, Mingyu tersenhum tipis lalu membuka kaleng minuman tersebut.

"bantuin gue" lirih Junho

Mingyu tercengang, Junho si manusia paling punya gengsi paling tinggi minta tolong sama dia.

"tumben" gumam Mingyu pelan, tapi Junho masih bisa mendengarnya.

"Yeonji gak pulang dari 3 minggu yang lalu"

"gila ya? kok gak lu cari?"

"gak bisa dihubungin, tapi gue tau dimana" kata Junho

"terus, manggil gue cuman buat dengerin lu curhat?" tanya Mingyu

"suruh dia pulang, gue mohon"

"dia dimana?" tanya Mingyu to the point.

"dua minggu yang ada dia ada di rumah--" Junho menghela nafasnya, "dirumah Lucy, seminggu lagi dirumah Dahye" jelas Junho

"ok, imbalan yang gue terima kalau gue berhasil buat Yeonji balik apa?" tanya Mingyu.

"apa aja"

"ok" Mingyu berdiri, "berhenti minum beginian, gue bakal ngomong sama Yeonji. paham?" Junho ngangguk sebagai jawaban.

"gue pulang dulu"

Punggung Mingyu tertelan oleh pintu.

My Yeonji♡

Lu ada dimana? |
Gue tadi kerumah lu kok gak ada|
Gue mau ngomong sesuatu, bisa ketemu? udah 5 bulan gue kan gak ketemu sama lu|
read

"gak suami, gak istri sama aja suka ngebaca pesen orang doank! gue bukan koran sial" Mingyu misuh misuh sambil nyalain mobilnya.

|sbb
|tadi abis mandi, aplikasi chat nya lupa dimatiin

Eh iya, gpp|

|ketemuan di cafè ×××
|jam 15:00
|telat diki gue pulang

Sip|
read

"Korban sider mulu dah gue" kata Mingyu sambil menginjak pedal gas lalu melajukan mobilnya.

:")

***

Cafè run to you
15:00

"udah nunggu lama?" tanya Mingyu dengan kaos bewarna soft pink dan celana panjang.

Yeonji menggeleng.

"bayi nya sehat?" tanya Mingyu melihat perut Yeonji yang sudah mulai membesar.

Yeonji mengangguk.

"gue makin ganteng ya? sampe canggung gitu ngeliat gue" kata Mingyu, tingkat pede nya kini melebihi batas rata rata.

"hidih" kata Yeonji bergidik ngeri ke sahabatnya itu.

"apa? emang kenyataan kok"

Tangan Yeonji mengecheck suhu badan Mingyu.

"panas, ckckckck" decak Yeonji.

deg...

"Lha ? pipi lu kenapa Gyu?"

"eng--enggak kok, gak apa apa" kata Mingyu mengalihkan pandangannya kearah lain.

'istri orang gyu, istri orang' batin Mingyu

Mingyu menyeruput cappucino nya, menghilangkan rasa gugupnya. Sedangkan Yeonji menunduk.

"ada masalah sama Junho?" tanya Mingyu

"..."

"jujur sama gue" kata Mingyu lagi

"gue berantem sama dia 3 minggu yang lalu"

"kenapa?"

"apa lu pikir perempuan dikasih uang aja udah cukup, gyu? gue bukan pelacurkan yang dia kasih uang setiap harinya?"

'kalau gue gak terlanjur bilang banguin ke Junho, tuh manusia bakal masuk rumah saki kali sekarang' batin Mingyu.

"terus? kan bisa di omongin baik baik, kalian bukan masih anak anak lagi" kata Mingyu.

"gue gak bisa, gue mau cerai aja"

"seriusan lu? lu kan lagi--

"gapapa"

"semuanya berhak mendapat kesempatan kedua Ji, kasih lesempatan ke Junho. Siapa tau dia bisa berubah" kata Mingyu

"lu sendiri?" tanya Yeonji

"asing"

Yeonji menghela nafasnya lalu tersenyum, "jangan khawatirin orang lain mulu Gyu, khawatirin sama diri lu sendiri dulu. oke?"

"tapi lu janji bakal pulangkan?" tanya Mingyu, Yeonji ngangguk.

"pasti"



TINGGALKAN JEJAK YA BEIB... :'V

Hug ° Cha JunhoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang