14.

2K 180 6
                                    

°[Europe]

Seorang gadis berjalan dibenua eropa, demi melanjutkan studi nya. Kadang sulit meninggalkan orang yang disayang disana.

"hei.. bengong aja"

gadis itu hanya tersenyum samar.

"everything ok?"

Nayoung mengangguk menjawab pertanyaan dari teman laki lakinya.

"Bang Junhyuk"

"apa?"

Untung aja di studinya ini dia bertemu dengan orang yang sama dari negara asalnya.

Nayoung menyamakan jalannya dengan Junhyuk.

"kamu punya first love?"

"masih kaku aja lu kayak spons"

"GUE SERIUS BANG JUNHYUKKK"

"iyaiya, gak usah ngegas donk! gue kan bukan motor"

"ngeselin lu," Nayoung mendorong pundak Junhyuk, buat Junhyuk meringis, "im so serious"

"jangan serius serius nanti baper sama gue repot" kata Junhyuk.

"YAK!BANG JUNHYUK"

"lu kenapa sih?"

"kita kayak alien tau gak? teriak teriak pake bahasa asing"

"enggak, lu aja kali gue mah pake bahasa Korea"

"Hyuk" Nayoung menatap malas sahabat yang ada didepannya.

"IYAIYAIYA"

"gue punya pertanyaan sama lu, satu"

"apa?"

"lu suka sama si Mingyu Mingyu itu, tapi lu bohongin dia kalau lu mau studi ke Chicago. Tapi, nyatanya lu pergi ke Swiss"

"karena.. gue tau dia juga gak akan nyari gue, Hyuk."

"gue juga kangen sama temen jaman bocil gue disana, namanya Choi Eunyi kalo gak salah"

"gitu amat namanya"

"bukan sih, itu panggilan gue ke dia dulu. Soalnya gue lupa nama aslinya dia" kata Junhyuk.

"dia first love lu ya?" tanya Junhyuk, Nayoung mengangguk samar buat Junhyuk menghela nafas beratnya.

"duh, masih percaya aja ya sama rumor tentang first love?" Junhyuk merapatkan mantelnya, "percuma lu pacaran sama first love lu kalau akhirnya dia nikah sama orang lain, sama aja kayak jagain pacar orang" kata Junhyuk.

"gue denger denger first love gue nikah muda, jadi gue bisa ngomong kayak gini" kata Junhyuk.

"percaya deh, lu ngomong kayak gini ke Mingyu langsung di tampol"

"hallo, my name is Shannon William. Can i walk with you?"

"sorry, i'm want talking private with Kim Nayoung" tolak Junhyuk, membuat gadis itu cemberut. "maybe next time, sweetie" kata Junhyuk sambil melambaikan tangannya, membuat gadis bernama Shannon itu kembali tersenyum.

"sweetie sweetie pala lu lonjong!" cibir Nayoung

"are you jelous? mau digituin sama gue?" tanya Junhyuk

"gak, halah kang kerdus cem lu mana mau gue" jawab Nayoung

"emang lu mau jalan sama Shannon?"

"gak"

"terus kenapa lu ngomong kayak gitu anjer"

"gapapa, seenggaknya buat penghiburan"

Bruk..

"sorry"

Seseorang menabrak mereka berdua, mereka sempat membaca name tag yang dipakai oleh pria tersebut.

"Kim Yohan" gumam Nayoung

"kenapa? lu kenal sama dia?" tanya Junhyuk

"kayak kenal sama mukanya"

"lu juga awal ketemu gue bilangnya gitu" cibir Junhyuk

"Hyuk, gue kangen Mingyu.. chat jangan?" tanya Nayoung

"chat lha, tapi gue rasa di Korea udah malem deh" Junhyuk memasukan lengannya ke saku mantel, "palingan juga ntar malem dia bales" lanjut Junhyuk.

"lu gak mau chat si Eunyi Eunyi itu?"

"udah ganti nomor dari 2 tahun yang lalu"

"poor Bang Junhyuk"

Mereka berdua duduk di halte bus, Nayoung membuka ponselnya hanya memandang room chat dengan display name Mingyu☆

"lha, kok diliatin doank?"

"gue takut nomor gue udah di delete"

"lu gak akan tau kalau gak coba dulu" kata Junhyuk sambil senyum.

Mingyu☆

Gyu ini Nayoung, masih inget?|
Apa kabar?|
Gue sebeneenya di Swiss Gyu, maaf ya kalau gue waktu itu bilangnya di Chicago|
Yeonji udah ngelahirin? apakabar yang lainnya?|
Jam berapandi Korea? lu udah tidur ya?|
Sorry gue ganggu|

Nayoung menghela nafasnya kasar, sedangkan Junhyuk mengusap punggung Nayoung.

ting!

ting!

Nayoung melirik room chat nya, oke dia sangat bahagia.

|Inget lha gila kali gue lupa sama lu
|fine, di Swiss? enak donk bisa makan keju
|Yeonji fine, gue finw, Junho fine, Minhee Fine, semuamya fine
|kalo gue tidur pesen lu siapa yang jawab? udah selesai kuliah?
|kapan balik kesini?

Rasanya Nayoung mau nangis aja sekarang.

"lu suka sama dia?" tanya Junhyuk

"gue... gue tau dia suka sama temen gue, bukan gue. Dia rela bilang gue cuman sepupunya Hyuk, dan selama ini yang ngisi hari hari gue cuman lu. kayaknya lu tau deh gue suka sama siapa"

"gue juga kok Nay, tapi lu gak bisa bohong sama perasaan lu sendiri. Gua cuman sebagai pemanis sementara dihidup lu. perasaan lu cuman kebawa sama perasaan lu sama Mingyu, gue lebih baik ngalah yang penting lu bahagia"

perkataan Junhyuk buat Nayoung gak bisa bagi perasaan di ke Junhyuk lagi.

chu~

Junhyuk nyium pipi Nayoung, buat gadis itu membeku.

"gue bisa jadi teman yang baik buat Nayoung yang manis" kata Junhyuk senyum




BTW,

kalo yang gak tau Bang Junhyuk, Junhyuk tuh anak under19. Kim Nayoung mantan trainee produce48

mereka berdua imut imut

tinggalkan jejak yaa

Hug ° Cha JunhoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang