44.

1.2K 129 19
                                    

°[The Hidden]

Eunsang membuka ponselnya lalu menekan nomor seseorang, wajahnya sedikit sumringah karena kejadian di apartement Junho kemarin.

"Eh, lu kenapa?" Tanya Yunseong terhenyit heran melihat sahabatnya tertawa sendiri.

"Udeh gila si Eunsang" kata Kim Hyunbin sambil menaruh tasnya ke kursi kelasnya.

"Lu lagi jatuh cingtah?" Tanya Hyungjun yang ada disebelah Eunsang.

"Cinta goblok, bukan cingtah" seru Dongpyo

"Yaudah sih gausah ngegas! Nanti lu matinya ketimpa gas mau?"

"Lelucon lu udah kuno banget, sumpah"

"Lu ribut mulu ya? Berisik, kepala gue sakit" kata Jisung yang lagi tidur.

"Jadi ceritanya ada yang lagi jatuh cinta nih?" Goda Jungmoo sambil mengelus dagu Eunsang genit.

"Gue kira Eunsang homo"

Jangan di bayangin nanti jijik.

"Apasih!, enggak"

"Yah.. beneran dia homo"

Eunsag merotasikan bola matanya, "awas deh! Gue mau telepon seseorang" kata Eunsang keluar dari kelasnya.

"PEJE YA KALO UDAH NIKAH"

"peje bukannya buat jadian?" Tanya Wonjin.

"Salah maksudnya PENI, pajak Nikah"

Ingin rasanya Jungmoo menyumpel mulut Seonho dengan sendal gucci berlapis perak dan memberi sebuah emas 5 karat agar milutnya diam.

Mari kita sujud kepada raden Jungmoo.

Tidak lama Junho datang dengan wajah kusutnya, persis kayak orang yamg habis di putusin sama pacarnya. "Pamud kita datang" seru Yunseong, yang langsung di tatap dingin oleh Junho.

"Ampun"

"Eunsang kemana?" Tanya Junho

"Tenggelem di kolam renang kampus sampai hanyut, sekarang sih hanyutnya kata dia lagi di sungai Nil di Mesir" kata Dongpyo.

"Krik krik.."

"Lucu lu kambink"

"Ha. gue sedekah ketawa buat lu"

***

"Seriusan Min, gue ngeliat dia ngepelin tangannya gitu" kata Eunsang sambil menahan tawanya.

"Muka lu kayak ngejek gitu ya? Terus Yeonji dimana?"

"Ck, di Swiss"

"Ooh"

"Kapan balik ke Seoul?"

"Kapan-kapan"

"Seriusan anjir, kok lu jadi biduan sih!"

"Gue pikir si Yeonji bakal tunangan sama Jinsung"

"Lho kok?"

"Soalnya waktu itu dia ngidam meluk Jinsung"

"Hati apa kabar Min?"

"Anjer lha, udah gue sibuk beres beres mau ngurus kantor di Jakarta"

"Jadi warga Indonesia lu, sekarang?"

"Enggak sih, cuman pantau perusahaan papa"

"Gue matiin ya?"

"Hm"

Bip.

Eunsang mematikan ponselnya, rencananya akan terjalan sekarang. Membuat Cha Junho benar benar menyesal meninggalkan Choi Yeonji anak bungsu dari keluarga Choi yang memiliki sejuta bidang keterampilan.

"Eh!"

"Deh si Jaemin! Gue kira lu gak dateng, katanya sibuk"

"Lu telepon gue pas gue lagi lewat kampus lu, gimana gue gak mau mampir!" Kata Jaemin sambil memukul kepala lawan bicaranya.

"Ehehehe.."

"Katanya ada dosen cantik ya?"

"Iya, imut gitu weh.. sumpah sih gue ke picut?! Masih muda lagi" seru Eunsang.

"Hah? Seriusan?"

"Iya"

"Mana?"

"Tapi bohong!"

Keduanya hening kembali, tiba tiba Eunsang angkat bicara kepada Jaemin. "Minhee kapan balik kesini?"

"Kapan kapan"

"Terserah dah"

Maaf ya cuman segini, ehehehe..
Tadinya padahal ada niatan cuman kau sampai 25, terus ke 35, terus ke 40, mau ke 45 sekarang entah kenapa mau aku buat konflik lagi :)) geregetan gitu abisnya. Ehehehe..

Tbc

Hug ° Cha JunhoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang