Alvino [ ✓ ]

2.4

Diluar Villa, Alvino terjatuh karna pukulan dari Rizky membuat Deva, Aris dan Yogi kaget.
Rizky menghampiri Alvino yang masih terduduk di lantai lalu menarik baju Alvino dan memukul wajah Alvino kembali hingga sudut bibirnya berdarah. Deva, Aris dan Yogi pun berusaha memisahkan mereka namun masih tidak bisa karna terhalang oleh Rizky yang tersulut emosi. Tiba-tiba Caca datang diikuti Tiara, Rina dan Dewi.

" RIZKY UDAHH ! ." Teriak Caca lalu menarik tangan Rizky membuat Alvino terlepas dari Rizky, Deva pun langsung membantu Alvino bangun.

" Gua bilang kan jangan pukul dia Ky ." ucap Caca dengan nada rendah dan suara yang serak,

" Caca ! Kamu masih kasian sama dia setelah dia nyakitin kamu ?! Apa sih yang kamu pikirin ?! ." ucap Rizky dengan nada tinggi lalu mengehela nafas dan menarik Caca kedalam pelukannya,

" Kamu tau kan Ca, aku ga suka kamu disakitin ." bisik Rizky dan Caca pun mengangguk,

" Ada apa sih ? ." tanya Yogi ke Rina dengan suara yang pelan,

" Gara-gara si jalang tuh ." jawab Rina kesal saat melihat Sherly datang dengan wajah tidak bersalahnya,

" Aelahh cari gara-gara mulu tuh cewe, najis banget ." Ucap Aris, Caca melepaskan pelukan Rizky lalu menghampiri Alvino yang penuh luka dimukanya.

" Vin ? Luka lo banyak banget, Lo gapapa ? ." ucap Caca saat melihat wajah Alvino, Alvino tertawa hambar.

" Hhh...harusnya gua yang nanya Lo gapapa ? ." tanya Alvino,

" Gua gapapa Vin ." Jawab Caca,

" yang gua maksud bukan fisik lo Ca, tapi hati lo. Gapapa ? Gua udah bikin hati lo sakit dengan kelakuan gua Ca, harusnya lo gausah larang Rizky buat pukulin gua bahkan sampe mati pun ." ucap Alvino membuat Caca terdiam, Deva menghampiri Alvino dan Caca.

" disini tuh buat liburan kenapa malah begini ? kalau tau jadinya kek gini mah gak usah liburan aja, dan lo Vino lu seharusnya jaga perasaan nya Caca buat dia bahagia bukan malah bikin sakit hati, lagian apasih yg Lo harapin dari Sherly lo udah tau dia tuh gak baik buat Lo masih aja Lo kepancing sama rayuannya, lo lupa apa yang Sherly lakuin ke Lo dulu ? ."ucap Deva membuat Alvino terdiam dan mengingat kembali saat Sherly menyelingkuhinya,

" semua gara-gara Lo jalang, liburan kita jdi kayak gini ."ucap Tiara sambil menunjuk Sherly,

" Udah lahh biar Alvino sama Caca ngomongin masalahnya, kita masuk ." ucap Deva yang di angguki semuanya kecuali Sherly dan mereka pun masuk ke dalam Villa.

" Masuk lo jalang, ga usah ganggu mereka ." ucap Dewi, dengan terpaksa Sherly pun masuk ke dalam Villa dan tersisa lah Alvino dan Caca diluar Villa. 

" Maaf ." ucap Vino,

" Gapapa Vin ."

" Kenapa sih lo itu gampang banget maafin orang ? Gua ini bego banget ya, gua ngerasa jahat udah nyakitin cewe sebaik lo ." Alvino menghentikan kalimatnya sejenak,

" Gua jadi bingung Ca ."

" bingung kenapa ? Bingung antara bertahan sama gua dan ga kembali lagi sama Sherly atau Lepasin gua dan kembali sama Sherly ? ." ucap Caca membuat Alvino terdiam, Caca pun menatap Alvino.

" Gini Ya Alvino Saputra, Lo cukup nyimpen satu nama aja dihati Lo jangan lebih dari satu. Karna kalau Lo nyimpen lebih dari satu nama, artinya Lo ga bener-bener Cinta. Dan cinta yang sesungguhnya itu cuma ada satu nama didalam satu hati, baik itu nama gua ataupun Sherly. Karna tuhan itu menciptakan hati untuk menyatu, bukan satu hati menyimpan dua nama atau bahkan lebih. Lo pun ga akan pernah dapet kebahagiaan yang sesungguhnya kalau didalam hati Lo masih ada dua nama. Karna satu hati itu cuma buat nyimpen satu nama, satu hati dan satu cinta aja. Tentuin dan yakinin siapa satu nama yang ada di hati lo, kalau satu hati itu Sherly lepasin gua, karna gua udah cukup cape. Lo harus inget, kebahagiaan lo itu kebahagiaan gua juga ." ucap Caca lalu pergi dengan air mata yang mengalir kembali, meninggalkan Alvino yang terdiam.

yang gua maksud Kebahagian Lo adalah kebahagian gua itu, Lo sama gua Vin bukan Lo sama dia . Batin Caca