"Arrghhh yang benar saja? Bagaimana caraku untuk mengerjakan tugas ini?" Bobby mengacak rambut frustasi saat projek sains yang dia bawa gagal kerja dan dia dimarahi oleh Bu Suzy selaku guru biologi di sekolah.
"Tae, Eunwoo, aku harus bagaimana?" Tanya Bobby dengan memelas namun kelihatannya Eunwoo tidak terlalu peduli, sedangkan Taehyung masih asik bermain dengan ponselnya.
"Ya! Kalian dengar aku tidak sih?" Bentak Bobby sambil menarik telinga Taehyung dan memukul kepala Eunwoo.
"Aisshh dasar sialan! Aku sedang bermain game dan lihat aku kalah!" Teriak Taehyung lagi sambil menindih Bobby sedangkan Eunwoo nampak acuh tak acuh, kelihatannya dia tersihir dengan Sowon yang sedari tadi nampak mengobrol dengan Jisoo.
"Taehyung-ah dari pada kau terus memukulku coba kau lihat temanmu itu." Bobby menunjuk pada Eunwoo yang matanya tidak bisa berpindah dari Sowon
"Astaga kelihatannya dia benar-benar sedang jatuh cinta." Kekeh Taehyung sambil mendubrak meja Eunwoo.
"Kalian benar-benar menyebalkan sih. Pergi sana dan jangan ganggu aku." Kata Eunwoo lagi dengan dinginnya, hal itu sontak membuat Bobby dan Taehyung tertawa keras lantaran berhasil menjahili temannya ini.
"Ya Sowon kau sedang apa?" Bobby nampak mulai ingin menggoda lagi. "Aiiss apa yang kau lakukan gigi aneh!?" Maki Eunwoo dengan raut wajah cemas.
"Wae? ada apa?" Sowon balik bertanya dan menghentikan aktifitasnya.
"Ini kau dicari Eunwoo." Goda Taehyung lagi.
"Sialan kau alien! Aku menyesal karena menceritakan perasaanku pada kalian. Teman macam apa kalian ini hah?" Eunwoo tidak dapat menahan amarahnya lagi dan menjepit kepala Taehyung pada ketiaknya sampai-sampai mulutnya tersumpal ketiak Eunwoo.
"Arrgghh ya!! Bau sekali, ya singkirkan ketiak busukmu!" Tae berusaha terbebas dari cekikan maut Eunwoo itu tapi tangan Eunwoo tiba-tiba juga melemah saat Sowon tiba-tiba datang karena panggilan Bobby.
"Wae? Kenapa memanggil? Dan ada keributan apa ini Eunwoo?" Dunia Eunwoo sketika berhenti saat Sowon menyebut namanya.
"K-kau tahu namaku?"Eunwoo bertanya balik dengan wajah merona bahkan telinganya saja sudah merah.
"Tentu saja, kita teman sekelas. Tidak mungkin aku tidak tau namamu. Tapi Eunwoo apa kau tahu namaku?" Sowon bertanya balik dengan Eunwoo. Sontak Enwoo berdiri seketika.
"Tentu saja aku tahu, namamu Kim So Jung tapi kau lebih suka dipanggil Sowon iya kan?!" Eunwoo berteriak dan hal itu tentu membuat Sowon atapun teman-temannya kaget.
"Hahaha Bobby lihat tingkah temanmu ini saat gugup, lucu sekali." Tawa Taehyung kembali mengudara dan hal itu tentu membuat Eunwoo malu sendiri.
Jisoo, Irene dan Tzuyu sendiri tertawa lepas melihat ekspreksi Eunwoo dan Sowon, sangat menggemaskan.
"Sepertinya kita siapakan kencan buta untuk mereka." Bisik Irene ditelinga Jisoo dan Tzuyu lalu dibalas gelak tawa pelan dari keduanya.
Sementara di bangku belakang Seokjin nampak santainya memainkan ponselnya dan berbelanja online dari ponselnya itu. Sesekali Seokjin menatap pergerakan Jisoo yang tertawalepas seperti tidak ada masalah dan beban saja.
"Apa dia tidak merasa lapar setelah aku injak kuenya dan dia hanya makan biji kuaci saja heh?" Entahlah apa yang merasuki Seokjin sampai-sampai dia malah memikirkan hal itu.
"Menyebalkan sekali, apa dia berusaha mengacuhkanku?" Seokjin sesekali menarik nafas dan memajukan bibirnya tanda tengah kesal oleh seorang Kim Jisoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Poor And The Rich (JinSoo)
Fiksi PenggemarKim Seokjin, lelaki kaya dan memiliki orang tua yang cukup berpengaruh di dunia. Namun hal itu membuat dia sombong dan besar kepala. Apa pun yang dia inginkan harus terpenuhi, ya SEMUANYA. Kim Seokjin sangatlah terkenal di SMA-nya dan sangat disegan...