31 pengakuan dan balasan

2.7K 100 1
                                    

Bukankah ini anaknya Samy?. "Batin William saat melihat foto yang viona kirim".

Bagaimana bisa Hans mencintai Sarah anaknya Samy, bagaimana jika anaknya mengetahui bahwa akulah pembunuh keluarganya?, Apa sebaiknya Hans berpisah saja dengan Sarah?.". Batin William, William Memang sudah mencurigai hans, sebab Hans udah jarang pula keurmah dan ia juga jarang masuk kantor, sebab itu ia memutuskan untuk mengikuti Hans dan memantau apa sebenarnya yang Hans lakukan".

Siapa yang mencintai anaknya Samy?. "Tanya Irene istrinya William"

Tidak. Aku hanya memeriksa riwayat kehidupan Samy, bukankah ia mempunyai anaknya perempuan yang tidak mati. Sebaiknya kita waspada siapa tau dia akan membalaskan dendam pada kita. "ucap William".

Ini semua jika kau tak memulai maka semuanya takkan terjadi William, liat akibat ulah kamu sekarang. Liat William liat. "Bentak Irene ia sudah muak dengan William yang selama ini tidak bisa melupakan Nadia"

Aku tidak bermaksud untuk.... "Ucap William terputus".

Kau tau, sejak aku tau kau tidak bisa melupakan Nadia, aku mendekam dendam dalam hatiku dan rasa benciku Padanya semakin mendalam aku kira dia yang mengejar kamu ternyata aku salah selama ini salah terhadap Nadia. Aku menjadi jahat karena salah mengira itu semua. Tenyata Kamulah orang dalangnya semua ini. Kenapa William apa sebenernya mau kamu terhadap keluarga itu. Aku tau penyebabnya mati apa, itu ulahmu kan . Jawab William aku tak membutuhkan diammu itu. "Bentak Irene sambil menangis"

Iya akulah pelakunya, tapi aku tidak ingin berniat membunuhnya aku hanya ingin membunuh Samy aja. "Jawab William memang itulah tujuannya"

Apa bedanya jika kau membunuh suaminya bukankah kau juga membunuhnya. Entah kau bodoh apa tidak. Tapi tindakan mu itu sungguh keterlaluan Will, kau tau saat Akku salah mengira dulu, aku sama saja denganmu aku menculik anaknya dan menculik Nadia. Kau tau betapa hancurnya aku saat mengetahui bah a kau masih mencintainya, dendam yah dendam yang kurasakan. Hingga aku ingin menghabisi Nadia. Tapi tidak lama kemudian aku sadar bahwa bukan Nadia yang mengejarmu tetapi kaulah yang mengejarnya, dan semenjak itu. Aku memutuskan untuk tidak menyakiti mereka lagi, kau tau Will apa yang kurasakan sekarang penyesalan dan aku bahkan tidak bisa berbuat apa-apa semenjak saat itu. Bahkan untuk bertemu dengan anaknya saja aku memilih menghindar. Aku tidak tau bagaimana respon anaknya yang masih hidup itu saat mengetahui bahwa aku pernah menculiknya mungkin dia balas dendam. Yah itu adalah hal yang tepat untuk dilakukan. Karena terlalu sakit untuk dilupakan. "Jawab Irene panjang lebar, Irene juga telah menyesali perbuatannya yang dulu pernah membuat Nadia dan Sarah menderita".

William terdiam saat mendengar perkataan istrinya, ternyata ia telah dikalahkan oleh dendamnya selama ini,. Hingga melupakan istrinya, dan istrinya begitu kuat dan ia mau bertahan menghadapi sikap William.

Aku tau kau tak bisa mencintaiku karena perjodohan kita, tapi bisakah kau memikirkan anak anak. Nadia telah bahagia bersama dengan Samy, kau dan aku merenggut kebahagiaan mereka dan kita melakukan Semuanya itu karena dendam yang tak punya tujuan, kau hanya tidak bisa menerima jika Nadia memilih Samy, Begitupun aku yang tidak bisa menerima jika kau mencintai wanita Lain. "Ucap Irene, William tak bersuara ia mengingat betapa kejamnya ia wakt dulu, hingga sekarang".

Jika aku tak mencintai mu bagaimana bisa anak anak ada. Seperti katamu bahwa kita memiliki dendam yang tidak punya tujuan, semua itu hanya karena amarah kita. Maafkan aku Irene, karena tak menyadari bahwa kau begitu tulus mencintai ku, maafkan aku. Aku benar-benar diluar kontrol karena dendam ku, dan aku tak memikirkan kalian  "Jawab William, yah betul Memang jika ia tak mencintai Irene lantas bagaimana ia memiliki 3 orang anak, dan ia meminta maaf pada Irene".

Aku sudah memaafkan mu Will, semenjak aku menyadari kesalahan ku dulu, dan aku berniat membuatmu sadar akan tindakanmu tetapi kau malah semakin menjadi. Jika kau benar menyesal aku sangat bersyukur Kepada Tuhan. "Ucap irene, lalu William memeluk istrinya ia begitu terharu melihat ketabahan Irene dalam menghadapinya, padahal ia jarang bersikap manis kepada Irene".

REVENGE  (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang