0. Prolog

1.7K 112 34
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


♡♡♡

Jennie mempercepat laju kaki nya. Seorang anti fan kini sedang mengejarnya dengan membawa sebilah pisau.

"Ini gila.."
Gumam gadis itu ketakutan. Air matanya mengalir, meratapi nasib buruk yang baru saja menimpa nya saat ini. Karirnya hancur karna sebuah skandal yang tak pernah ia perbuat.

Aktris cantik Jennie Kim dikabarkan menjadi simpanan seorang CEO agensi A..

Kabar ini diterima ketika Nyonya X, yang juga adalah istri dari CEO A melaporkan Jennie Kim ke polisi atas perselingkuhan ini..

Suara reporter TV terngiang di telinga Jennie. Gadis itu memacu kakinya agar berlari lebih cepat menuruni tangga. Sialnya apartment nya terletak di lantai 10, di tambah dengan lift yang sedang dalam perbaikan sehingga membuatnya harus menyusuri tangga darurat yang sepi karna sudah hampir tengah malam.

"Dasar jalang! Aku menyesal sudah mengidolakan mu!!"
Pekik pria separuh baya itu. Entah mengapa semua orang jadi membenci Jennie gara gara skandal bodoh itu.

"AKU TAK BERSALAH!!"
Pekik Jennie. Gadis itu tak habis pikir mengapa apartment ini begitu sepi. Tentu saja orang orang sedang sibuk di alam mimpi.

Sesampai nya di lantai dasar, Jennie segera berlari keluar. Namun karna langkahnya yang terburu buru, ia tak melihat ada sebuah mobil yang melintas.

"MINGGIR! MAU MATI YA!!"
Marah pengemudi itu. Jennie yang tak sempat terhindar pun terserempet hingga membuatnya jatuh di tepi jalan.

"Aduhh.. Sshhh.."
Lutut dan siku nya berdarah. Kini hal itu akan makin memperlambat pergerakannya. Namun, munculah pertolongan dari Tuhan.

Mata Jennie segera menangkap objek di depannya. Tambang emas? Bukan?
Malaikat? Bukan.

Melainkan sebuah mobil dengan pintu yang terbuka.

Perlahan Jennie berjalan menyeret kakinya dan masuk kesana.

"Fiuuhhh.. Aku aman.."
Lenguh gadis bersurai panjang itu.

Ia bersembunyi di bawah jok mobil, dan menyembunyikan wajahnya.

"MAYAT!!"

"ma_ ma_ mmmm__mayaaat?"
Gadis itu gelagapan ketika sesorang meneriaki nya seperti itu. Pria itu membulatkan matanya, kedua tangannya bahkan sampai menjatuhkan tas koper yang ia bawa tadi.

"A__ku bukan mayat"
Ucap Jennie sembari menundukkan wajahnya.

"Tunggu dulu, bukankah kau Jennie Kim?"
Tanya pria itu. Jennie mengangguk mantap. Hal itu segera dibalas dengan tatapan sinis dari pria di depannya.

"Apa yang kau lakukan di mobilku?"

"Ta_tadi ada seseorang, yang mengejarku__"
Jennie memotong kalimatnya.

"__membawa sebilah pisau, dia bilang dia akan membunuhku.."
Sambungnya. Pria di depannya memiringkan kepala nya dan menatap heran pada Jennie.

"Kau boleh seorang aktris, tapi sebaiknya hanya mainkan drama di film saja! Jangan di kehidupan nyata.."
Balas pria itu.

"Sumpahh!!! Ku mohon selamatkan itu.."
Mohonnya. Namun hal itu tak membuat si pria menjadi iba.

"Keluar dengan baik baik nona, ngomong-ngomong sebaiknya jangan menambah skandal lagi.. Aku bosan melihatmu terus muncul di TV.."
Pria itu mengeluarkan Jennie dengan paksa dari mobil nya. Kemudian pergi begitu saja.

Jennie memang sial. Ia pikir pria yang mengejarnya tadi sudah pergi, nyatanya pria itu masih mengintainya dari belakang.

"JENNIE KIM!!!!__"
Pekiknya sembari mengarahkan pisaunya pada wajah Jennie.

Seperdetik kemudian pisau itu terjatuh di atas aspal, diikuti dengan tumbangnya tubuh tambun pria gila itu.

Jennie membulatkan matanya, ketika menatap punggung seorang pria yang sudah berdiri di depannya.

"Kau baik baik saja?"
Tanya pria itu. Jennie mengangguk.

Bukankah dia pria galak yang mengusir Jennie dari mobilnya tadi?

♡♡♡

COMING SOON




VOTE + COMMENT PLZ




Publish, 28 Juli 2019
©rugseyo

Lovely Stranger [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang