Crazy couple 01♡

3.7K 127 0
                                    

"Awhhh!"

"Mbak kalo jalan liat-liat dong!"Tegur seorang pejalan kaki.

"Iya, maaf."Balas Ayra.

"Ya kali gue nggak liat badan lo yang segede gentong itu!"Umpat Ayra setelah orang yang menabraknya tadi pergi.

Ayra melirik jam yang melingkar di pergelangan tangannya. "Aduhh ini angkotnya mana lagi? nggak tau apa gue udah telat!"

Sepertinya keberuntungan berpihak kepada Ayra sebuah angkot berhenti tak jauh di depannya.

Byurrrr

Baru saja hendak melangkahkan kakinya menuju angkot tersebut. Sebuah motor sport melongos begitu saja membuat genangan air ditepi trotoar membasahi seragam Ayra. Kali ini keberuntungan tak perpihak kepada mu ay.

"ANJING!"Orang-orang yang berada disana langsung menoleh kearahnya.

Sedangkan si pengemudi motor hanya tersenyum sinis di balik helm fullface milik-nya dan menghiraukan ocehan gadis di boncengan-nya. Unfaedah.

"Jadi naik nggak neng?" Tanya si pengemudi angkot. Supir ay! Ribet amat elah, Heheh.

"JADI PAK!"Balas ayra seperti mengajak tawuran.

"Yakali gue jalan kesekolah."

***

"Kamu lagi?"

"I-iya pak."Cicit Ayra.

"Kali ini apa alasan kamu?"Tanya pak Ridwan mulai jengah.

"Mmm itu a-anu..."

Pak Ridwan menggelengkan kepalanya melihat seragam Ayra sudah seperti anak Tk.
"Itu seragam kamu kenapa?"

"Tadi main becek-becekan dulu pak." Jawab Ayra asal.

"Ayra Raina Sanjaya! sekarang kamu hormat bendera sampai jam pelajaran kedua."Tegas pak Ridwan.

"Tapi kan pakk--"

"Ya sudah. Sampai jam istirahat!"Putus pak Ridwan meninggalkan Ayra yang masih melongo.

Sudah dua setengah jam Ayra berdiri di sana sambil sesekali menyeka keringat yang mengalir deras di wajah cantik itu.

Ayra tak henti-hentinya mengomel dan mengumpati pak Ridwan yang telah memberinya hukuman."Dikira gue ikan asin apa yaa! Lagian Ridwan itu kan penjaga pintu sorga, nah ini pak Ridwan malah ngasih gue siksaan!"

"Dosa ngumpatin guru!" Tegur seseorang sambil menjewer telinga ayra.

Ayra kaget langsung melonjak dan meringis kesakitan."Awww! Heh kampret lo ngapain tarik-tarik kuping gue? Lo pikir jemuran!"

Reyhan mengangkat sebelah alisnya tak mengerti."Jemuran?"

"Iyaa, lo kan sering maling jemuran." Seketika tawa Ayra pecah.

Reyhan tersenyum sengit lalu menoyor kepala Ayra."Nggak ada hubungannya bego!"

"Serah gue lah, mulut-mulut gue kok!" Balas Ayra tak mau kalah.

"Lo ngapain berdiri disini? Nggak ada kerjaan lain."

"Ngeledek lo bangsul! Lo pikir gue dengan senang hati berdiri disini." Sinis Ayra.

"Yakali aja. Lo kan belaga bego!" Ujar Reyhan diakhiri kekehan.

"Senang banget ya lo ngeliat gue menderita."Tiba-tiba tangan Ayra sudah bertenger di Telinga Reyhan.

Crazy CoupleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang