"Woi bangke lo ngapain disini?"Tanya Reyhan mendobrak meja yang Ayra tempati.
Andre memegang dadanya.
"Astagfirullah! Jantung gue Rey!"Umpat Andre mengatur nafasnya.
Havi terkekeh geli."Itu yang gue rasain setiap lo mukul meja anjirr!" Ujarnya.
Reyhan menoleh ke Ayra yang tak meliriknya sama sekali."Ini minum lo!"Ujarnya menyodorkan sebotol minuman dingin.
"Gue udah minum!" Balas Ayra singkat.
Reyhan mengetuk dahi Ayra lalu duduk di sebelah gadis itu."Gue udah capek-capek ke lapangan, lo malah kesini!"Ocehnya.
Ayra tersenyum sinis."Lo ke lapangan kan buat nemuin Hani."Balasnya. Ayra mengutuk mulutnya, kenapa juga dia harus mengatakan itu.
Reyhan tersenyum geli."Lo cemburu?"Godanya mencubit pipi Ayra.
Deg.
Jantung gue! Batin Ayra.
Ayra menepis tangan Reyhan.
"Apaan sih lo! Sakit tau gak!"Umpatnya.
Havi tertawa."Lo marah apa blushing Ay? Pipi lo merah gitu."Ujarnya di akhiri kekehan.
Ayra menatap Havi garang.
"Diam lo!"
Kicep.
Ayra beranjak dari duduknya."Lo mau kemana?"Tanya Reyhan menahan lengan Ayra.
Ayra memutar bola matanya malas."Gue mau pesan makan!"Balasnya menepis tangan Reyhan.
"Gue juga dong Ay! Mie ayam rasa cinta."Sahut Andre di akhiri kekehan.
"Gue juga Ay!"Timpal Havi.
Ayra memutar bola matanya malas menoleh ke arah Reyhan seolah bertanya 'Lo mau apa?'
Reyhan seperti sedang berpikir."Samain aja!"Ujarnya Akhirnya.
"Tapi lo yang traktir."Sambungnya.
Ayra mengerucutkan bibirnya."Enak aja lo! Yang ada lo yang harusnya traktir gue!"Ucapnya sebelum pergi.
"Iya Rey sekali-kali lo traktir kita-kita dong, gue kan juga pengen ngerasain duit orang kaya!"Timpal Andre.
Reyhan memutar bola matanya malas. Sekali-kali? Tiga kali sekali sehari iya.
Havi memutar bola matanya malas."Lo juga anak orang kaya bego! Lah gue cuma anak supir."Sahutnya memelas.
Andre menoyor kepala Havi.
"Bapak lo supir pesawat anjinggg!"Umpatnya.
"Gue yang anak pembantu biasa aja!"Sahut Ilham yang baru datang dengan Bianca.
"Lo anak pembantu! Bokap lo pengacara bego, pengacara di akui dunia lagi kadang gue suka heran anak pengacara kayak lo kok bisa bego gini yaa." Ujar Havi.
Ilham memukul kepala Havi."Bangsat lo!"
"Apa lah daya diri ku yang cuma anak pemilik kontrakan."Sahut Andre memelas. Reyhan memutar bola matanya malas."Hotel bintang lima maksud lo?"Sinisnya.
Andre terkekeh geli."Tetap aja nyewa Rey!"
"Dimana-mana ya hotel nyewa lah!"
Ayra datang dengan nampan yang berisi empat mangkok mie ayam."Yahh punya gue nggak ada?"Rengek Bianca.
"Ada kok." Sahut Ayra.
Mata Bianca langsung berbinar."Mana?"Tanyanya antusias.
"Yaa pesan sendiri lah." Ujarnya di akhiri kekehan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy Couple
Teen Fiction[Follow me first] Ini kisah tentang Reyhan dan Ayra yang sama-sama saling mencintai tapi dengan cara mereka sendiri. Bagi Ayra, Reyhan merupakan cowok brengsek yang selalu bertingkah konyol dan selalu mengganggunya, dekat dengan gadis lain tanpa mem...
