Our Secret | SasuSaku [COMPLETED]

Bullying

Happy Reading...!!!

Sakura menghela nafas pelan setelah Pain memilih pamit untuk pergi. Hah, untung saja kakak nya itu percaya dengan ucapannya tadi.

"Nii-san pergi dulu, jaga dirimu baik-baik"

"Tentu Nii-san, hati-hati."

Sakura melambangkan tangannya sekilas pada Pain.

Sakura berbalik. Dia menghela nafas lelah ketika melihat tatapan tajam dari para siswa yang masih berkumpul itu ke arahnya.

Malas meladeni mereka. Sakura berjalan dengan acuh menuju kelasnya.

"Tunggu dulu murid baru. Kau terlihat terburu-buru, eh?"

Tiba-tiba Karin dan teman-temannya datang menghadang jalan Sakura.

Sakura diam menatap mereka tak mengerti.

"Permisi, aku mau lewat." Ucap Sakura.

"Oh, tentu saja. Silahkan"

Karin menyingkir ke samping memberi Sakura jalan.

"Terimakasih."

Sakura kembali melanjutkan langkahnya.

Namun

Bruk...

Kaki Karin dengan sengaja menghalangi kaki Sakura hingga membuat gadis itu terjatuh.

"Aww..."

"Hahaha... rasakan itu!"

Karin tertawa dengan puas. Semua murid memperhatikan mereka.

"Apa yang kau lakukan?!"

Sakura mencoba berdiri. Lututnya terasa sakit sekali.

"Aku tak melakukan apa-apa. Kau sendiri yang jalan tak pakai mata" Jawab Karin santai.

"Kau.."

"Kau berani padaku!"

Tantang Karin berjalan selangkah kedepan.

"Aku permisi" Ucap Sakura. Dia males meladeni gadis merah itu.

"Hey... Dasar sialan. Kurang ajar sekali kau"

Karin langsung menyeret Sakura agar ikut bersamanya.

Sakura berusaha melepaskan tangannya yang di cengkraman kuat oleh Karin.

"Lepaskan Aku!"

Bruk...

Karin mendorong Sakura hingga terjatuh.

Sekarang mereka berada di Gudang belakang sekolah. Tempat begitu pengap dan berbedu. Dan juga gelap.

"Apa maumu sebenarnya?" Ucap Sakura. Gadis itu berdiri dari jatuhnya. Bokongnya terasa sakit.

"Mauku, kau jauhi Sasuke-kun. Dia milikku!" Ucap Karin maju selangkah.

"Memangnya kau siapa? Ibunya?" Ucap Sakura santai.

Karin menahan kepalan tangannya.

"Pegangi dia!" Perintah Karin.

Keempat temannya yang tadi mengikuti langsung melaksanakan tugasnya.

"Mau apa kalian?"

Sakura mundur kebelakang seiring dengan langkah mereka.

Dia masih bisa melawan jika satu lawan satu. Tapi ini berlima. Mereka melakukan pengkroyokan.