I See My Future [Yeji x Lia]

28

Pertandingan basket dimulai pukul 08.00 KST, dan sekarang menunjukkan pukul 07.30 KST.

"KALIAN SEMUA SUDAH SIAP?" Tanya Pak Bobby pada Team Hanlim.

"YES COACH!"

Setelah 30 menit menunggu, akhirnya pertandingan ini yang ditunggu. Team Hanlim melawan Team Lila.

Pertandingan ini tidak terlalu menghabiskan tenaga para penonton dan Team Hanlim itu sendiri. Team Hanlim dengan mudahnya mencetak score kemenangan 70 : 46 dan pertandingan selanjutnya akan di lakukan dua hari lagi, melawan Team Apgujong.

Kini Yeji dan yang lainnya tengah menonton pertandingan dari Team Lain,namun tiba-tiba seseorang menghampiri nya dengan membawa air mineral di tangannya.

"Gue boleh duduk disini?" Jiwon menunjuk bangku kosong yang ada di sebelah Yeji karena Yeji duduk paling ujung dan masih tersisa satu bangku.

Yeji hanya mengangguk kemudian kembali fokus dengan pertandingan tersebut. Namun lagi-lagi, Jiwon mengganggu aktivitas Yeji karena ia memberikan air mineral tersebut dengan cuma-cuma untuk Yeji.

Yeji mau tak mau harus meneguk air mineral tersebut, disisi lain Jiwon tengah tersenyum melihat Yeji meneguk air mineral yang ia berikan.

"thanks ya" Ucap Yeji kemudian memberikan air mineral tersebut kepada Jiwon.

"Gue ga nyangka ternyata lu keren"

Ucapan Jiwon mampu membuat Yeji menoleh ke arahnya.

"Eh maksud gue, main lu tadi keren banget Ji"

"kalo gak keren bukan Yeji namanya" Ucap Yeji melipat kedua tangannya di depan dada.

"Eh tapi seriusan, lu tuh punya dua sisi menurut gue, ganteng dan cantik, sempurna!" Ucap Jiwon tersenyum lebar.

"Dih paan sih baru nyadar dia ternyata" ucap Yeji dalam hati.

"hahaha ngaco lu"

Setelah lama berbincang, tak terasa pertandingan hari pertama pun selesai.

Dihari kedua agenda Yeji dan yang lain hanya berlatih. Hari ketiga, pertandingan melawan Team Apgujong pun dimenangkan oleh Team Hanlim, namun ada sedikit kendala, Lutut Yujin mengalami cidera sehingga membuatnya tidak bisa mengikuti pertandingan selanjutnya, ia harus beristirahat 3-4 Minggu, sangat disayangkan.

"Sayang"

"Wae?"

"Lia lagi nongkrong nih"

"sama sana?"

"Ih Yeji!!"

Yeji tertawa.

"Tumben-tumbenan nongkrong sih,  biasanya juga dirumah nonton Azab"

"Tau nih si minju gabut katanya"

"Loh ada minju?"

"WOI!" Teriak minju ketika Lia menghadapkan layar handphonenya kearah Minju.

"HEH KODOK BANGKONG! BERISIK!"

"Gimana tadi? Menang?"

"Menang lah, Hanlim gitu! Tapi anu, itu anjing lu"

"Hah Anjing? Yujin maksud lu?"

"Lah iya si Yujin siapa lagi"

"Eh kenapa??"

"Noh cidera" Yeji memperlihatkan Yujin yang sedang tidur di kasurnya, lutut yang dibalut dengan perban membuat Minju seketika khawatir.

"ANJING!!!"