"jika kamu memang yg terbaik untuk ku bisakah kamu mengajari ku tentang cinta"
•
•
•"tapi icha nggak suka dirga "
"heh?" dirga membeliakan matanya ketika gadisnya mengatakan hal yg begitu menyayat hatinya .
Ia melihat icha dan langsung berdiri serta mencekal tangan icha dan membawa nya pulang. diperjalanan pulang suasana hening hanya suara deru mobil dan helaan nafas .
Dirga mengantar icha sampai depan pintu ketika icha ingin mengatakan sesuatu dirga langsung pergi."heh? Dia kenapa,au ah hanteu peduli "ucap icha dan memasuki rumahnya .
•
Pagi harinya icha telah siap dengan seragam sekolah dan ia langsung keluar dari kamarnya dan menemui mamanya ."selamat pagi mamanya icha yg chantik tapi cantikan icha "teriak icha kepada mamanya yg sedang menyiapkan makananan
"ya Ampun cha paan sih ngageti aja tau nggak untung nggak pecah ni piring ," ucap mamanya icha hanya menyengir kuda .
"cha sarapan gih " ucap papanya icha yg sedang melahap makananya
"nggak pah ,icha mau langsung aja entar icha makan dikantin" ucap icha seraya menyalimin kedua orang tanya .
"yaudah hati-hati yah"ucap mamanya . Icha berjalan kearah pintu dan membuka pintu dan betapa terkejutnya dirga sudah ada di depan rumah dengan menyender dimobil yg berbeda 'tu orang mobilnya ad berapa sih kemarin hitam sekarang putih' batin icha ,dirga memandang icha dengan tatapan cuek dan ia langsung menarik icha kedalam mobil nya dan langsung melajukan mobilnya .icha hanya diam ,ia memikirkan topik apa yg akan memecahkan keheningan yg sedang ia rasakan ,ia menghela nafasnya .
"umm ,dirga " ucap icha pelan .tapi dirga hanya berdehem ,icha menarik nafasnya keknya dirga marah guys dengan ucapan icha kemaren,emang tu anak kalo ngomong kagak mikir dulu dasar blak-blakan .'ih dasar malah dicuekin oke gue pura-pura nangis ah tapi dia percaya nggak yah ,ah semoga ia percaya kalo gue nggak nangis dia bakalan cuek' batin icha .ia menunduk dan ..
"hiks...hiks,dirga maafin i...cha yah hiks" icha menangis sontak dirga mengerem mendadak dan langsung menoleh ia melihat gadisnya sedang menangis .
"kamu kenapa ,jangan nangis iya aku maafin jadi jangan nangis yah" ucap dirga seraya mengapus air mata icha dengan ibu jarinya .'berhasil' icha tersenyum dan langsung memeluk dirga entah kenapa ia melakukan itu "makasih dirga maaf icha belum cinta sama dirga ,tapi apakah dirga mau ngebuktiin kalo dirga itu adalah orang yg tepat untuk icha cewek blak-blakan dan aneh ini ,icha kan nggak cantik ,nggak pintar ,icha cewek biasa bahkan icha aja nggak tau apa namanya cinta bisakah dirga ngajari icha apa arti cinta ,tapi icha nggak mau kalah taruhan."ucap icha sambil menengelamkan kepalanya didada bidang dirga.
Dirga tersenyum dan mengelus rambut icha .icha melepaskan pelukanya dan tersenyum mata mereka bertemu sampai icha langsung memalingkan wajahnya ,"dirga ayok nanti telat nih ,jangan liatin icha ....ih dirga icha marah nih" ucap icha ia mengerucutkan bibirnya serta mengembungakan pipinya ,oh ayolah ini sangat lucu.dirga mamajukan badanya dan
Cup...
Dirga langsung mencium pipi icha sontak icha melotot lalu menoleh ia mendapati ekspresi dirga yg tertawa entah kenapa ia tak ingin merubah raut wajah cerianya dirga.
•
Mereka berdua telah sampai disekolah.icha dan dirga keluar dari mobil para murid melihat keduanya langsung bersorak terutama para cewek karna mengagumi wajah tampan dirga dan ada wajah kagum juga terhadap icha karna icha memiliki wajah yang cantik tapi sayangnya icha tak pandai bergaul ,sehingga banyak yg tidak tau denganya .ia hanya menjalani hidupnya sebagai pelajar yg biasa aja bukan sebagai yg populer . Dipertengahan jalan keduanya berpapasan sama temanya icha yaitu lia ,sumi ,cindy ,dan winda mereka menghampiri kedua pasangan yg baru jadian
kemarin .
KAMU SEDANG MEMBACA
DIRCHA(Selesai)
Teen Fiction•Belum direvisi maaf jika chapter gak jelas, tanda baca kurang pas, dan banyak typo. Pertemuan yang bisa dibilang biasa aja dan umm singkat, namun terkesan luar biasa menurut dirga ,seorang cowok yang bisa dibilang memiliki paras bak dewa yunani bah...