Chapter 49

8.8K 733 87
                                    

Tinggal menghitung hari Ahreum dan Jungkook akan bertemu dengan malaikat kecil kedua mereka.Semua persiapan telah dipersiapkan oleh Jungkook.Entah mengapa untuk kelahiran anak keduanya ini Jungkook lebih antusias dari pada waktu kelahiran Sungjae,anak pertamanya.

Tidak jauh berbeda dengan Jungkook,Taehyung juga sangat antusias dengan proses persalinan Ahreum yang kedua ini.Lelaki itu membeli banyak perlengkapan bayi yang serba warna pink.Mulai dari baju,celana,kaos kaki serta sepatu pun dibelikan Taehyung untuk anak mantan kekasihnya itu.

Seperti saat ini,Jungkook yang dibantu oleh Taehyung sedang menyiapkan kamar untuk Jeon Arin,nama calon anak kedua Jeon Jungkook dan Kim Ahreum.Kedua lelaki itu kini menata barang-barang yang sudah mereka beli beberapa waktu yang lalu.

"Hei,apakah kalian tidak punya pekerjaan lain selain menata kamar ini,eoh?"
Ahreum datang bersama dengan Sungjae yang membantunya untuk berjalan.Kaki Ahreum membengkak karena bobot badannya yang makin bertambah dan membuatnya agak kesulitan berjalan.

"Aku sudah mengosongkan jadwalku untuk seminggu kedepan,jadi tidak ada yang perlu di khawatirkan"
Jawab Taehyung yang membuat Ahreum geleng-geleng kepala.

"Aku juga,aku sudah minta cuti kepada Ayah selama satu bulan penuh,ja,-"

"APA?! kau minta cuti selama satu bulan? lalu dengan apa kau akan memberi anakmu makan nantinya Jeon Jungkook"
Ahreum tidak habis pikir dengan suaminya,kemarin saja suaminya itu sudah minta cuti selama 2 minggu dan sekarang ia juga minta cuti selama satu bulan.Ya,walaupun yang punya perusahaan adalah orang tuanya tapi tetap saja Jungkook tidak harus meminta cuti selama itu,seminggu atau dua minggu saja sudah cukup,pikir Ahreum.

"Aku kan ingin berlama-lama dengan istri dan anak-anak ku.Jika nanti aku mulai bekerja lagi,pasti akan sedikit waktu untuk memperhatikan pertumbuhannya"
Jawab Jungkook yang membuat Ahreum sedikit terharu mendengarnya.

"Terserah kau saja.Lanjutkan pekerjaan kalian,aku ingin tidur siang.Ayo Sungjae-ya"
Ahreum berjalan keluar dari kamar yang dulunya ditempati oleh Jungkook itu.

"Selamat bekerja Ayah dan Papa Tae"
Sungjae kemudian menyusul ibunya berjalan keluar dari kamar dan meninggalkan kedua pria tampan yang melanjutkan pekerjaan mereka.

-------

Setelah bekerja selama 2 jam penuh,akhirnya kamar yang dulunya serba hitam putih itu berubah menjadi kamar yang serba pink.Mulai dari dinding,ayunan bayi,lemari dan perlengkapan lainnya yang serba pink ditata rapi oleh kedua lelaki itu.

"Akhirnya selesai juga.Aku tidak sabar melihat Arin nantinya tidur disini"
Jungkook menatap kamar yang sudah ia tata dengan Taehyung bangga.Ia tidak menyangka akan mempunyai anak kedua dengan Ahreum.Dulu saat Sungjae baru lahir,ia tidak menyiapkan persiapan seperti ini dengan antusias.Menemani Ahreum bersalin saja dulu bukan dia,karena waktu itu ia sedang menjalani tes di kampusnga.Jadi,oleh karena itu saat ini Jungkook menjadi begitu antusias.

"Jungkook-ah"

Jungkook mengalihkan tatapannya kini pada Taehyung.

"Aku harap kau bisa menjaga Ahreum dan kedua buah hatimu dengan baik.Jangan sampai mengecewakan mereka,apalagi sampai meninggalkan.Jika itu terjadi,maka aku akan merebut Ahreum beserta kedua buah hatimu sekaligus"
Ancam Taehyung yang membuat Jungkook terkejut.

Mendengar ucapan Taehyung,Jungkook bisa menyimpulkan bahwa Taehyung masih mencintai Ahreum.Lelaki itu pun tersenyum lalu menganggukan kepalanya.
"Tentu saja,aku akan berusaha semampu ku untuk membahagiakan mereka.Jadi,kau tidak perlu untuk mengambil mereka dari ku"

Taehyung terkekeh mendengar ucapan Jungkook.
"Baiklah.Pegang kata-katamu,Jeon"

"Hei,kau suka sekali memanggilku dengan menyebut margaku"
Ucap Jungkook.

Wonderful Life[JJK]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang