Paginya,Ahreum terbangun di atas ranjang milik nya.Wanita itu kembali mengingat kejadian semalam.
"Kau,milik ku"
Kalimat yang di lontarkan Jungkook tadi malam masih terngiang di telinga nya.Mengingat nya saja sudah membuat pipi wanita itu memerah.Apalagi kegiatan yang mereka lakukan semalam membuat pipi Ahreum seperti kepiting rebus.
Wanita itu turun dari ranjang nya setelah merapikan pakaian yang melekat di tubuh nya.
Betapa terkejutnya Ahreum saat mengetahui Jeon Wonwoo sedang menyiapkan sarapan di dapur.
Menyadari kehadiran Ahreum,Wonwoo pun menghentikan pekerjaan nya.
"Selamat pagi,adik ipar.Apakah tidur mu nyenyak?""Eoh,tidur ku selalu nyenyak tiap malam,Oppa"
Ahreum berjalan mendekati Wonwoo berniat membantu,tetapi Wonwoo langsung mencegah Ahreum.
"Tidak usah membantu ku,kau tinggal duduk saja.Kau harus banyak istirahat"Ahreum mengernyit kan dahi nya.Apa yang di ucapkan Wonwoo membuat nya bingung.
"Bukan nya Oppa yang harus istirahat banyak.Memangnya Oppa pulang jam berapa?"
Wonwoo tersenyum mengingat pemandangan yang menyambut nya tadi malam saat baru sampai di rumah adik nya ini.
"Aku pulang ketika kalian sedang 'pemanasan' untuk membuat adik Sungjae"
Ahreum membulatkan matanya.
"Oppa,ini tidak seperti yang kau pikirkan,kami hanya,-""Jangan mengelak lagi Ahreum-ah.Semuanya sudah terlihat jelas sekarang ketika melihat leher mu"
Ahreum ingin saat ini bumi terbelah saja,biar ia bisa menyembunyikan malu nya di depan kakak ipar nya ini.
'Jeon Jungkook sialan'
-------
Tidak jauh berbeda dengan Ahreum.Pagi ini Jungkook di buat malu di depan kakak sepupunya itu.Ingin sekali mengumpati dirinya sendiri karena memberi Wonwoo satu kunci rumah milik nya.Jadinya,lelaki itu bisa saja keluar masuk rumah nya,seperti tadi malam.
Jungkook tidak mengetahui jika Wonwoo sudah pulang karena lelaki itu bilang pada nya bahwa akan pulang esok hari nya.Dan disinilah Jungkook sekarang.Duduk di halaman belakang rumah nya dengan di temani secangkir kopi.Ya,Jungkook sangat menyukai kopi,apapun jenis kopinya.Tapi,yang paling Jungkook sukai ialah Banana milk.
"Oii!!waktunya sarapan"
Wonwoo berteriak dari pintu yang menghadap ke halaman belakang."Iya,tunggu sebentar"
Jungkook beranjak dari kursinya dan berjalan masuk ke dalam rumah.
Hal yang ia dapat kan pertama kali ketika masuk adalah tatapan tajam dari Ahreum.Jungkook tau maksud tatapan Ahreum itu.Pasti saat bangun tidur tadi Wonwoo juga mengatakan hal yang serupa pada Ahreum.Atau lebih dari itu.
"Aigooo,ini makan lah yang banyak.Energi kalian pasti terkuras banyak tadi malam"
Ahreum dan Jungkook di buat malu lagi oleh Wonwoo.Sebenarnya mereka berdua tidak melakukan apa-apa tadi malam.Hanya berciuman dan membuat sedikit 'tanda' di kulit Ahreum.
Wonwoo tersenyum senang karena telah berhasil menjahili kedua adik nya itu.
"Ini kunci mobil mu dan kunci rumah.Urusan ku sudah selesai disini.Kalian hiduplah dengan bahagia jangan terlalu sering bertengkar di hadapan Sungjae.Itu sangat tidak baik untuk pertumbuhan anak seumuran nya"
Wonwoo memberikan kunci-kunci yang ada padanya.Tugas nya sudah selesai disini.Dan kini ia harus kembali tinggal di rumahnya."Tu-tunggu dulu.Bisakah Hyung menjelaskan semuanya"
Wonwoo tersenyum manis menatap Jungkook yang meminta penjelasan.
"Aku kesini hanya untuk mengawasi kalian.Sebenarnya perihal tentang aku yang di jodoh kan itu sama sekali tidak ada.Maaf telah mengganggu waktu kalian,aku pergi dulu"
Wonwoo langsung berlari meninggalkan meja makan.Ia tahu bahwa Jungkook akan mengamuk jika dikerjai seperti ini.Jadi,sebelum negara api menyerang ia harus pergi secepat nya."Berhenti disana Jeon Wonwoo!!!!"
--------
Kim Hanbin saat ini tengah duduk bersama seorang wanita di meja makan.Sebenarnya ini sangat terpaksa karena wanita itu datang ke apartement nya pagi-pagi sekali.
"Apa yang akan kau lakukan disini"
tanya Hanbin datar.Ingin mengusir wanita itu tapi ia sudah membuat kesepakatan yang tak bisa ia tarik kembali."Jangan marah-marah terus,kau bisa cepat tua nanti"
ucap wanita itu yang kini sedang mengatur beberapa letak makanan di meja.Hanbin menghembuskan nafas kasar,lalu lelaki itu beranjak pergi dari sana.
"Kau mau kemana.Ayo sarapan dulu,aku sudah susah payah menyiapkan ini subuh tadi"
"Aku hanya pergi ke kamar sebentar.Ingin mandi"
jawab Hanbin masih dengan intonasi datar.Kemudian wanita tadi segera melangkahkan kakinya menuju Hanbin."Baiklah aku akan menyiapkan baju ganti mu"
Ucap wanita itu dengan semangat."Terserah mu saja,Choi Dahee"
Tbc
Selamat maljum semuanya🙄🙄
gimana nih,kayaknya Sungjae ngga jadi dapet adik deh😋😋
Siapa nih yang berharap Sungjae di kasih adik sama Jungkook dan Ahreum?😃😃😃
Maaf sekarang aku jadi jarang double update,tapi aku akan usahain buat update setiap hari.
Baik kan aku😎😎
Jangan lupa kasih vote dan komen kalian di bawah ya😍😍
See you🤗🤗
I Purple U💜💜💜Ahreumssi
4 Juli 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Wonderful Life[JJK]✔
Fanfiction{TAMAT} Berawal dari sebuah 'kecelakaan' yang mengharuskan Jeon Jungkook dan Kim Ahreum untuk hidup bersama membesarkan seorang Putra kecil yang diberi nama Jeon Sungjae. #1 Jungkookfanfiction~~26/08/19 #1 semibaku~~26/08/19 #1 ffjungkook~~08/10/19 ...