Sekarang taeyong sudah berada di parkiran rumah sakit dan menunggu yuta datang
Tok..tok..
Kaca mobil diketuk dan taryong membuka kunci pintu mobil lalu yuta masuk
"Lama banget sih" dumel taeyong
"Maap-maap" jawab yuta sambil memasang seat belt nya
"Lu GK bawa motor yut?" Tanya taeyong
"Bawa lah"
"Ya kenapa lu GK naek motor lu aja?" Tanya taeyong lagi
"Biar polusinya GK meningkat" jawab yuta
"Serah Lo dahh" jawab taeyong balik
Taeyong mulai menjalan kan mobilnya dan keluar dari area rumah sakit
"Ini kemana yut?" Tanya taeyong
"Nanti gw kasih tau" jawab yuta
Dan taeyong hanya mengikuti arahan dari yuta
"Beneran ini?" Tanya taeyong yang memutar stirnya kekanan dan memasuki area perumahan yang sangat amat mewah
"Ya kalo bukan ini ngapain gw ajak kesini" jawab yuta emosi
"Hehehehe" cengir taeyong
"Itu depan yang kanan" ujar yuta sambil menunjuk satu rumah
"Kuy" ujar yuta sambil melepas seatbelt nya
"Beneran ini?" Tanya taeyong
"Iya ihh, kenapa GK mau?" Tanya yuta
"Udah gw urus semua nya, tapi kalo misalnya lu kurang suka, bisa di batalin, gw udah isi semua data-data yang perlu diisi, trus tinggal transfer" kata yuta ke taeyong
"Oke" kata taeyong
"Ini kita langsung masuk aja, gw udah di kasih kunci sama yang punya" yuta menaiki tangga untuk menuju pintu utama
"Lu lah yang buka" ujar yuta sambil menyodorkan kunci
Saat taeyong sudah membuka pintu utama, dia sangat terpukau dengan rumah yang akan dia tempati.
"Wow, oke banget nih yut" kata taeyong sambil menyapu semua sudut rumah dengan matanya
"Lu liat-liat dulu aja bro" kata yuta
Taeyong menyapu semua sudut rumah dengan matanya, laalu berjalan menuju halaman belakang rumah
Halaman belakang rumah ada sebuah perosotan dan ayunan berwarna hijau dan kuning, lalu ada bangku panjang seperti di taman, lalu ada pohon mangga yang membuat halaman belakang lebih hijau, dan terdapat lapangan basket kecil,dan ada juga kolam renang yang cukup besar. Taeyeong sangat terpaku dengan suasana halaman belakang
Taeyong masuk lagi kedalam rumah lalu kelilingin lantai pertama. Ada ruang tamu yang besar dan dindingnya ada tembok cermin, lalu ada kamar, kamar mandi, dapur dan meja makan yang besar. Di samping kanan ruang tamu ada ruang kecil yang berdinding wol.
Taeyong lanjut lagi kelantai dua, dimana saat naik langsung terdapat ruang kosong yang cocok untuk ruang santai keluarga, lalu ada empat kamar, dan ada balkon yang memperlihatkan halaman belakang
Dan taeyong lanjut lagi kelantai tiga, yang GK ada apa-apa
Lalu setelah berkeliling-keliling taeyong balik lagi kelantai satu dan menemukan yuta yang lagi duduk ngemper di lantai sambil main game di hape nya
"Gimana bro?" Tanya yuta saat sadar kalo ada taeyong
"Mantap, tapi ini GK mahal banget kan?" Tanya taeyong memastikan
"Iya sans aje, harganya sesuai permintaan Lo" jawab yuta
"Oke gw setuju dah sama nih rumah"
"Oke, nanti kita tinggal transfer trus pemiliknya ngasih kita semua surat-surat trus kelar deh jadi hak milik kita nih rumah" kata yuta bahagia
"Hak milih siapa?" Tanya taeyong sinis
"Iya-iya punya lu, tapi kan gw juga erusaha untuk menemukan nih rumah" kata yuta sambil menggaruk tengkuknya
"Kira-kira ngurus semua berkas-berkas kapan ya?" Tanya taeyong
"Katanya sih 2 hari setelah lu bayar DP langsung bisa diambil. Nanti kalo misalnya berkas-berkas nya udah lu pegang, nanti baru bayar sepenuhnya" jawab yuta
"Yaudah gw transfer sekarang" kata taeyong sambil berjalan ke pintu utama
"Ini Lo mau kemana?" Tanya yuta
"Mau transfer lah, yakali gw ikut elu kerumah sakit" jawab taeyong sambil membuka pintu rumah
"Apa-apaan. Jadi lu GK nganter gw balik gitu?" Tanya yuta emosi
"Ckkk.. anterin gw ke bank dulu, mau transfer" jawab taeyong yang ikutan emosi
"Ohh oke" jawab yuta sambil.memasanh seat belt nya lalu taeyomg menjalankan mobilnya keluar dari area perumahan itu
"Yut temenin gw transfer" ujar taeyong sambil memutar stir kekanan
"Di rumah sakit juga ada ATM Yong"
"Emang bisa?"
"Ya bisa lah" jawab yuta
17.00
"Kerjaan lu di rumah sakit gini doang yut?" Tanya taeyong yang sedang duduk didepan yuta
"Ya kagak lah, lagi sepi aja nih rumah sakit. Lagian juga nanti jam 6 gw mau pulang, gw dari semalem njir lembur. Badan dah encok" kata yuta sambil melemaskan otot-otot nya
"Dih kalo gitu mending gw duluan" kata taeyong
"Yaudah Sono lah, lagian betah banget nemenin gw dirumah sakit, kek istri lagi nungguin suaminya pulang" balas yuta
"Yaudah gw duluan ya. Bye"
"Hati-hati bro" jawab yuta
Taeyong keluar dan turun ke basement untuk mengambil mobilnya. Lalu dia menjalankan mobilnya menuju rumah
Setelah perjalanan sekitar 1 jam dikarenakan macet kendaraan, taeyong langsung masuk kedalam kamarnya
"Ehh udah pulang" ujar Mikha yang sedang duduk diatas kasur sambil senderan ditumpukkan bantal yang di senderin di tembok
"El mana?" Tanya taeyong
"Di kamarnya" jawab Mikha
"Kok kamu perginya lama banget? Abis dari mana?" Tanya Mikha saat taeyong duduk di sampingnya
"Abis ada urusan penting sayang" jawab taeyong, Mikha mendekati taeyong dan memeluk lengan taeyong
"Kenapa?" Tanya taeyong yang bingung diperlakukan seperti ini
"Kangen" jawab Mikha manja
"Mau apa? Hm?" Tanya taeyong
"Main" jawab Mikha
"Main apa?" Tanya taeyong lembut
"You know what i mine" jawab Mikha dan ngebuat taeyong terkekeh
"Tadi pagi?" Tanya taeyong
"Yaudah" jawab Mikha merajuk
"Ihh ngambek" taeyong menusuk-nusuk jari telunjuknya ke pipi Mikha
"Engga" jawab Mikha yang sangat amat berbalik
"Nanti aja ya? Nanti kecyduk Michael" ujar taeyong tersenyum lembut ke Mikha
"Oke" jawab Mikha dengan nada you know lah
Xoxo
Bedankt
Love you gaes
Jangan lupa vote and comment
KAMU SEDANG MEMBACA
The Sun Before The Day✔️✔️
Romancecerita kehidupan taeyong dan Mikha setelah balik ke Indonesia. tidak disangka, kemunculan sosok orang ketiga dihubungkan mereka, dapat merusak hubungan mereka "UDAH CUKUP! KITA JUGA NIKAH KARENA PERJODOHAN" "OKE. KALO ITU YANG LO MAU" Bagaimana nasi...